Senin, 18/11/2024 - 07:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Angkat Istri Jadi Manager, Narji Tak Ingin Kehilangan Momen Bersama Anak-Anak

BANDA ACEH – Komedian Narji mendapuk istrinya, Widiyanti sebagai manajer yang mengatur segala jadwal acara. Selain bisa memiliki waktu lebih banyak bersama keluarga, ternyata hal tersebut dilakukan karena dirinya sadar kerap berada di acara yang banyak dihadiri wanita cantik.

Sambil bercanda, hal itu diungkapkan Narji saat ditemui di kawasan Palmerah, Jakarta Barar, belum lama ini. Tak hanya sang istri, dalam kesempatan itu Narji juga mengajak anaknya untuk ikut kegiatannya berolahraga.

“Pokoknya yang rawan perempuan dia datang. Ini kan biasanya main bola gini kan cewek-cewek pada nonton,” kata Narji.

“Sebenarnya kalau kerja dia ditemani asisten ya, aku cuma ngatur-ngatur jadwal aja. Jadi ini pas kebetulan weekend, ya udah ajak aku sama anak-anak,” timpal Widiyanti.

Lebih lanjut, komedian bernama lengkap Sunarji itu mengatakan jika belakangan dirinya memang kerap melibatkan istri dan anak-anaknya dalam banyak kegiatannya. Menurut Narji, hal itu dilakukan agar dirinya tak kehilangan momen emas tumbuh kembang sang anak sekaligus bisa quality time bersama keluarga.

Gue kalau ada acara, kalau ada acara ke luar kota gitu yang bisa ditempuh mobil sekalian ajak anak-anak. Santai tapi kerja.  Senang, kerja dapat duit, sambil ajak anak jalan-jalan,” katanya.

“Karena ini ada kesempatan, anak-anak gue nih usianya usia emas, dia lagi cari figur. Berdasarkan teori pendidikan, usia 0-5 tahun, 7-13 itu usia emas di mana faktor keluarga adalah faktor pertama dan utama yang membentuk karakter. Nah di sini kalau mereka kehilangan figur, takutnya mereka enggak punya karakter,” lanjut Narji.

Maka dari itu, Narji sebisa mungkin melibatkan dirinya dalam setiap momen perkembangan sang anak. Menurutnya, usia emas anak-anaknya tak akan datang dua kali sehingga ia tak ingin melewatkan waktu tersebut untuk memberikan input positif yang berguna untuk masa depan anaknya.

“Makanya sekarang ini banyak hal yang gue habiskan waktu bersama keluarga. Anak pintar bisa kita ciptakan kapan aja, tapi anak berkarakter kita ciptakan dari usia dini. Jadi dari sekarang gue mengajarkan mereka tuh, ‘ayo jangan terlalu pintar, jadilah orang yang jujur dan mujur’,” pungkas Narji.

 

 

 

 

 

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

وَلَمَّا جَاءَهُمْ رَسُولٌ مِّنْ عِندِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِّمَا مَعَهُمْ نَبَذَ فَرِيقٌ مِّنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ كِتَابَ اللَّهِ وَرَاءَ ظُهُورِهِمْ كَأَنَّهُمْ لَا يَعْلَمُونَ البقرة [101] Listen
And when a messenger from Allah came to them confirming that which was with them, a party of those who had been given the Scripture threw the Scripture of Allah behind their backs as if they did not know [what it contained]. Al-Baqarah ( The Cow ) [101] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi