Selasa, 19/11/2024 - 07:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Anies Jual Rekam Jejaknya Jadi Modal Nyapres, NasDem: Lembaga Internasional Sudah Beri Pengakuan

BANDA ACEH – Calon presiden (capres) Partai NasDem, Anies Baswedan, mengaku tidak ingin berfokus pada visi misi dan lebih memilih menunjukkan prestasinya yang terekam saat menjadi gubernur DKI Jakarta dalam menarik suara menjelang pilpres 2024. Hal ini ditanggapi Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali

“Maksudnya Anies itu orang nggak boleh maju hanya karena modal visi misi. Visi misi itu sesuatu yang bisa dikerjakan oleh orang lain, bisa dibuat oleh orang lain, visi misi itu belum tentu lahir dari gagasan pemimpin itu sendiri,” kata Ali kepada Suara.com, Sabtu (5/11/2022).

Oleh sebab itu, Ali menuturkan kalau Anies tidak mau hanya bermodalkan menyampaikan visi dan misi saja kepada masyarakat karena dianggap sebagai retorika semata. Berbicara soal rekam jejak, Anies memang pernah merasakan reshuffle oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat dirinya menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

Akan tetapi, Ali mengatakan kalau digantinya Anies itu bukan berarti kinerjanya tidak baik. Sebab menurutnya bisa saja Anies memiliki pandangan yang berbeda dengan Jokowi sehingga harus merasakan perombakan kabinet.

Kemudian setelah itu Anies berhasil menjadi gubernur DKI Jakarta. Kata Ali, dari situ Anies mulai menorehkan satu persatu prestasi bahkan hingga dilirik oleh internasional.

“Lembaga internasional sudah memberikan penialain dan menjadi aneh kalau orang dalam negeri itu mengatakan Anies itu tidak melakukan sesuatu. Lembaga-lembaga internasional saja sudah memberikan penghargaan, pengakuan,” jelasnya.

Anies Baswedan menyatakan akan menjual rekam jejaknya selama menjadi Gubernur DKI Jakarta kepada masyarakat Indonesia. Ia merasa sudah menorehkan banyak prestasi saat menduduki kursi DKI 1 itu.

Menurut Anies, jika hanya menjual visi dan misi maka masyarakat belum tentu percaya. Pasalnya, visi dan misi baru bicara soal masa depan dan belum dikerjakan.

Hal ini ia sampaikan saat meresmikan relawan IndonesiAnies di Jakarta Convention Centre, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022).

“Mari kita tawarkan kepada rakyat Indonesia bukan sekedar visi, bukan sekedar karena misi. Karena visi dan misi bisa dikarang. Visi dan misi bisa dibuatkan orang. Tapi yang kita tawarkan adalah rekam jejak karya yang senyatanya sudah dilakukan,” ujar Anies di lokasi.

Anies mengatakan, rekam jejak beda dengan visi dan misi karena bisa diuji dan dilihat langsung oleh masyarakat. Sementara sebaliknya, visi dan misi tidak memiliki bukti dan jaminan apapun pelaksanaannya.

“Masa depan belum terjadi yang menulis tak perlu bawa bukti, yang menantang tak bisa punya bukti pula. Tapi rekam jejak, rekam jejak bisa dilihat, rekam jejak bisa dinilai,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Anies memamerkan sejumlah prestasi yang ia klaim selama menjadi Gubernur. Mulai dari mengurus Kepulauan Seribu hingga membuat kebijakan integrasi transportasi.

“Relawan kita semua IndonesiAnies, kita tawarkan pada rakyat Indonesia apa yang sudah dikerjakan di Jakarta sebagai bahan untuk kita tawarkan kepada Indonesia.”


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi