Minggu, 17/11/2024 - 23:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Anies Sangat Mungkin Dijegal dengan Cara Tidak Terpenuhinya PT 2% Koalisi Parpol

BANDA ACEH –Sangat memungkinkan jika ada pihak-pihak yang ingin menjegal koalisi yang akan mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju di Pilpres 2024. Sebab, Anies memiliki elektabilitas yang meroket.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia’s Democratic Policy, Satyo Purwanto menanggapi adanya isu yang juga didengar oleh dua partai politik (Parpol), yakni Partai Demokrat dan PKS terkait isu menjegal Anies.

“Sangat mungkin ada upaya menjegal Anies Baswedan sebab elektabilitasnya stabil bahkan cenderung meroket,” ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (29/8).

Satyo pun curiga, upaya menjegal Anies itu dengan cara tidak terpenuhinya “tiket” nyapres jika koalisi parpol tidak memenuhi syarat Presidential Threshold (PT) 20 persen.

“Dan yang paling mungkin upaya menjegalnya adalah Anies kehilangan ‘tiket’ nyapres karena tidak terpenuhinya PT 20 persen dari Parpol pengusung,” pungkas Satyo.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُم بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا ۖ لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا ۗ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ البقرة [264] Listen
O you who have believed, do not invalidate your charities with reminders or injury as does one who spends his wealth [only] to be seen by the people and does not believe in Allah and the Last Day. His example is like that of a [large] smooth stone upon which is dust and is hit by a downpour that leaves it bare. They are unable [to keep] anything of what they have earned. And Allah does not guide the disbelieving people. Al-Baqarah ( The Cow ) [264] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi