Marija juga menekankan bahwa Google.org sangat percaya bahwa tren pasar kerja dan permintaan keterampilan saat ini harus dipahami oleh kaum muda. Mereka optimis bahwa laporan Mind the Gap: Mapping Youth Skills for the Future in ASEAN dapat menjadi kendaraan yang kuat bagi kaum muda untuk mencapai tujuan mereka, yaitu karir yang sukses, terlepas dari semua tantangan yang mereka hadapi.
“Kami bangga dapat menyaksikan perkembangan platform baru untuk memperlancar akses informasi karir bagi kaum muda melalui ASEANJobs.org. Pusat informasi pekerjaan ini, saya yakin, dapat menjadi platform yang bagus bagi generasi muda ASEAN, tak hanya untuk dapat menemukan peluang kerja dan meningkatkan kemauan untuk reskill dan upskill kemampuan mereka, tetapi juga untuk memperluas koneksi dengan kaum muda dan berbagai penyedia kerja,” tambah Marija.
Generasi muda memainkan peran penting dalam pembangunan bangsa. Pengangguran di kalangan kaum muda menunjukkan tidak maksimalnya penyerapan potensi tenaga kerja dan berdampak negatif pada potensi pertumbuhan. Oleh karena itu, menjembatani pendidikan dan akses ke pekerjaan sangat penting untuk mempersiapkan kaum muda memasuki dan bertahan jangka panjang di dunia kerja. Laporan penelitian maupun ASEANJobs.org dapat menjadi batu loncatan yang bagus untuk tujuan ini.
Acara peluncuran laporan Mind the Gap: Mapping Youth Skills for the Future in ASEAN dan ASEANJobs.org berlangsung pada Jumat (17/06) di ASEAN Hall, ASEAN Secretariat Heritage Building dan disiarkan langsung di Facebook dan YouTube ASEAN Foundation. Rekaman acara dapat diakses melalui tautan berikut: https://bit.ly/BTF-youtube.