BANDA ACEH -Kemunculan hacker Bjorka yang membuat heboh publik karena sesumbar membongkar data pemerintah hingga masyarakat diharapkan tidak menggeser fokus publik atas persoalan bangsa saat ini, salah satunya kasus pembunuhan Brigadir J di internal Polri.
“Tiga bulan belakangan ini ada isu panas soal pembunuhan Brigadir J oleh Sambo dan kawan-kawan. Menariknya, itu justru soal Bjorka ini sekarang lagi membuat heboh,” ujar Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (15/9).
Menurut doktor komunikasi politik jebolan American Global University ini, pemerintah seharusnya tetap fokus melakukan perbaikan instutsi Polri di tengah isu pencurian hingga penampungan data oleh para hacker.
“Harus tetap proses semua kasus hukum tanpa terkecuali, dan perbaikan Polri penting,” tuturnya.
Khusus untuk upaya pembobolan data dan dokumen milik negara, Jerry memandang perlu adanya perbaikan sistem keamanan.
“Yang paling utama serangan ini untuk mebuat pemeritah insaf atas kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat. Paling utama, memperkuat sistem informasi dan IT kita, kalau tidak diperkuat akan memperburuk negara kita,” demikian Jerry.