BANDA ACEH – Komandan Satuan Operasi Khusus Netizen Julid Anti-Israel Erlangga Greschinov memperingatkan para pasukan Julid Fi Sabilillah, agar tetap berhati-hati dalam menjalankan tugas serangan siber kepada akun-akun pejabat tinggi Israel dan warga negara itu.
Pasalnya, badan intelijen Israel, Mossad, diduga sudah mulai mengintai aktivitas pasukan siber anti-Israel ini.
“Teruntuk para personel IJF dan komandan batalionnya, please stay safe ya. Mossad mulai mengintai. Tetap waspada dengan segala ancaman yang mungkin terjadi kedepannya,” tulisnya, melalui akun X barunya, @erlanishere, dikutip Senin (25/12).
Di dalam unggahan itu, Erlangga juga menyertakan tangkap layar dari konten video reels yang diunggah akun Instagram @gazaupdate.
Di mana dalam video 32 detik itu akun @mosadisraeli_ yang kini sudah hilang, merilis sebuah pernyataan yang mengungkapkan bahwa mereka akan mencari dalang yang menyerang akun-akun sosial media para pejabat Israel.
“Intelijen Israel sedang mencari pemain utama yang menciptakan komunitas resmi IJF yang beberapa hari lalu merekrut anggotanya untuk menyerang akun pengelola pasar internal, yang menyebabkan pemblokiran,” kata narasi yang diunggah mossad Israel itu dalam sebuah Instagram Story.
Merespon dugaan ini, masyarakat pun berpesan agar para pasukan Julid Fi Sabilillah tidak perlu takut dengan ancaman mata-mata Israel tersebut. Sebab, pasukan IJF telah berjalan di jalan yang benar, dengan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Tidak hanya itu, dengan turun tangannya agen Mossad dalam mengatasi serangan siber yang menyerang pejabat-pejabat tinggi Tel Aviv, menandakan bahwa aksi pasukan pembela kebebasan Palestina ini sudah berhasil.
Meski begitu, para warganet juga mengingatkan agar para pasukan yang berjuang melawan Israel bisa tetap waspada.
“Keren bgt kita IJF, sampe mossad turun tangan…. Sebesar itu pengaruhnya bagi mereka rakyat terlaknat…… aku merasa bangga bangggg,” tulis @sellaPWulan.
“Takutlah pada hukum Allah , dari pada takut hukum dunia , hidup ini cuma sekali , jadi kita pilih mati dalam kebaikan , apa mati dalam kejahatan???!!” kata @oicii30.
“Kayaknya mereka cuma main digertakan ndan…tentara israel yg tekenal hebat ternyata lemah hina, klo untuk nyamperin ke indo kayaknya ga mungkin apalagi disini ga punya diplomasi bahkan negara ini mendukung perjuangan Palestina. Keep fight ndan, God bless you!” ujar @Kiy_Daus.
“Gertak doank itu mah.. jan terlalu dipedulikan tp jg tetap waspada,” cuit @zUkOieL.