Sabtu, 16/11/2024 - 18:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bejat! Gilir Wanita di Mobil Dinas, 2 Anak Pejabat Pemkab Gowa Diamankan Warga

BANDA ACEH – Seorang gadis berinisial NMY (20) diperkosa bergilir oleh tiga orang pria di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Sabtu (2/3/2024) sekitar pukul 05.00 Wita.

Mirisnya, dua dari tiga pelaku merupakan anak pejabat di Pemerintah Kabupaten Gowa. Kasi Humas Polres Gowa, Ipda Udin Sibadu membenarkan ihwal kejadian tersebut.

Dia menyebutkan ketiga pelaku adalah UC (24), MR (24), dan MQ (21).

“Benar polres Gowa menangani kasus rudapaksa yang diduga dilakukan oleh tiga orang pria, dua diantaranya adalah anak pejabat,” kata Udin saat dikonfirmasi, Sabtu (2/3/24).

Udin mengungkapkan bahwa ketiga pelaku telah ditangkap oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Gowa. Ketiganya pun kini tengah menjalani pemeriksaan intensif.

“Sudah diamankan semua pelaku. Masih diperiksa oleh penyidik,” sebutnya.

Dari hasil penyelidikan sementara, lanjutnya, aksi bejat para pelaku dilakukan di atas mobil dinas milik Pemkab Gowa. Selain menangkap pelaku, polisi juga berhasil mengamankan mobil milik pelaku sebagai barang bukti.

“Ada satu unit mobil yang diamankan. Diduga mobil dinas,” jelasnya.

Udin menceritakan, kejadian itu bermula kala pelaku utama mengajak korban NMY yang merupakan mantan pacarnya untuk bertemu. Tanpa pikir panjang, korban pun mengiyakan ajakan pelaku.

“Pelaku telepon korban untuk ketemu malam itu. Pelaku lalu menjemput korban di Kota Makassar,” jelas Udin.

Pelaku lalu mengajak korban ke tempat sepi di sekitar Danau Mawang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. Di sana pelaku lalu memerkosa korban.

“Setelah memaksa korban untuk melayani nafsunya, pelaku utama ini lalu keluar dari mobil meninggalkan korban,” jelasnya.

Ternyata, dua pelaku lainnya sejak awal telah bersembunyi di bagasi mobil. Kedua pelaku ini pun lalu memerkosa korban.

“Korban melakukan perlawanan dan berteriak sehingga menarik perhatian warga sekitar,” lanjut Udin.

Warga pun mengamankan pelaku dan langsung menghubungi pihak kepolisian.

Udin menjelaskan bahwa saat ini korban telah diminta untuk melakukan visum demi kepentingan penyelidikan.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi