BANDA ACEH – Brigade Al Qassam, sayap militer gerakan perlawanan Islam (Hamas) baru-baru ini merilis kemenangannya dalam sederet pertempuran sengit melawan pasukan Israel.
Juru bicara Brigade Al Qassam, Abu Ubaidah, mengatakan, sejak Oktober 2023, Hamas telah berhasil merusak 720 kendaraan militer IDF, pasukan elit Israel.
Ia bahkan juga mengatakan, tujuan Israel untuk memusnahkan Hamas di Jalur Gaza pasti gagal.
Selain itu, Abu Ubaidah juga menekankan kelanjutan agresi Israel tidak memungkinkan pelepasan sandera hidup-hidup.
“Operasi musuh yang gagal dan terkait telah membuktikan apa yang kami umumkan sejak hari pertama perang, bahwa arah dari masalah ini adalah pertukaran sandera,” ucap Abu Ubaida dalam video Brigade Al Qassam yang viral diposting di media sosial belum lama ini.
“Jika musuh (Israel) dan pendukungnya ingin sandera mereka hidup, mereka tidak punya pilihan selain untuk menghentikan agresi,” sambungnya.
“Tahanan musuh tidak dapat dibebaskan hidup-hidup kecuali dengan melakukan negosiasi dengan jalur yang mereka ketahui melalui mediator. Ini adalah posisi yang tegas,” tuturnya dikutip dari Anadolu.
Lebih lanjut Abu Ubaida memperingatkan, bahwa pemboman terus menerus di Jalur Gaza hanya akan menyebabkan jatuhnya sandera yang terbunuh oleh tembakan dan pemboman Israel.
Alhamdulillah Ya Rabb-Engkau Yang Maha Segala-galanya Telah Catatkan kami-Bangsa Indonesia Sebagai Bangsa Pembela Palestina-Pembebas Al-Aqsa di Akhir Zaman ini
Jangan Ragu Bangsaku,RS di Gaza itu bernama RS.Indonesia & Mesjid itu bernama Muhammad Al-Amin-Malaysia #FreePalestine pic.twitter.com/yHmj33rwL3— Brigade Julid FiSabilillah (@satriaagaza) December 22, 2023
Postingan video ini telah menuai sorotan warganet. Banyak dari mereka mengaku kagum, terlebih ketika melihat gambar bendera Indonesia berkibar di panggung Hamas tersebut.