Jumat, 15/11/2024 - 13:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bermain Imbang 0-0 Lawan Australia, Timnas U-17 Pastikan Lolos Piala Asia

BANDA ACEH – Tim Nasional Indonesia U-17 berhasil lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025 setelah bermain imbang tanpa gol melawan Australia di laga terakhir Grup G babak kualifikasi pada Minggu malam, 27 Oktober 2024. Laga yang dihelat di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah, Mishrefitu cukup menegangkan sejak peluit babak pertama ditiup. Serangan dari kedua tim silih berganti demi mengamankan poin.

Timnas Indonesia U-17 mengawali laga dengan kesulitan, lantaran Australia melakukan dua ancaman ketika laga baru bergulir tiga menit. Beruntung, tidak ada tembakan yang tepat sasaran ke gawang Garuda Asia yang dikawal oleh Dafa Al Qasemi. 

Australia terus mendominasi permainan. Pada menit ketujuh, Amlani Tatu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, namun beruntung bagi Indonesia karena itu masih melebar.

Pada menit ke-13, ancaman nyata pertama untuk Timnas Indonesia U-17 muncul melalui Zahaby Gholy yang melepaskan tembakan langsung ke gawang. Namun, kiper Jai Ajanovic berhasil menepis bola.

Ancaman dari Australia berlanjut pada menit ke-19 yang membuat para pemain Timnas Indonesia U-17 jatuh-bangun di depan gawang.

Tembakan Quinn Macnicol hampir membuka skor, namun bola mengenai tiang gawang.

Australia mengancam lagi pada menit ke-32, namun Dafa Al Gasemi melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalau tembakan Anthony Didulica yang menerima umpan terobosan dari Quinn Macnicol. 

Memasuki babak kedua, Indonesia dan Australia lebih bermain hati-hati. Serangan kedua tim tidak segencar di babak pertama. Hingga akhirnya wasit meniup peluit panjang yang menandakan pertandingan berakhir imbang dengan skor kacamata 0-0.

Hasil imbang ini telah membawa Indonesia puas di posisi runner up dan memastikan lolos di putaran Final Piala Asia U-17 Tahun 2025. Masih banyak catatan dan evaluasi yang harus dibenahi bagi anak asuh Nova Arianto tersebut sebelum menempuh laga Piala Asia tahun depan.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi