Minggu, 17/11/2024 - 01:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Berniat ke IKN: Kami Kampanye ke Tempat yang Ada Orangnya

BANDA ACEH  – Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan, mengaku belum berniat mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timut, sebagaimana kontestan pilpres lain yang menjadikan IKN sebagai destinasi untuk berkampanye.

Anies Baswedan mengungkapkan, dirinya akan berkampanye di tempat yang ramai masyarakatnya.

Sebab, lanjut Anies, kontestan pemilu butuh dukungan suara rakyat.

“Kita kan kampanye ke tempat yang ada orangnya. Kita kan kampanye untuk mencari suara,” kata Anies kepada wartawan di Rest Area KM 14 Tol Jakarta-Merak, Banten, Kamis (21/12/2023).

 

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, dirinya bersama cawapres Muhaimin Iskandar akan memprioritaskan daerah yang ramai untuk bertemu warga ketika kampanye. 

“Kalau pengen tahu bulan emang harus pergi ke bulan? Ya pakai ilmu lah, pakai data. Gitu kan,” ujar Anies.

“Jadi kalau di daerah-daerah yang penuh warga kita akan datangi, supaya bisa ketemu warga semuanya,” imbuh Anies.

Untuk diketahui, para capres-cawapres kontestan Pilpres 2024 sudah ada yang mengunjungi IKN untuk berkampanye.

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengunjungi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (7/12/2023). 

Capres Ganjar Pranowo saat mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam agenda kampanyenya di Kalimantan Timur.

Capres Ganjar Pranowo saat mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam agenda kampanyenya di Kalimantan Timur. (ist)

Adapun dalam kampanye pertamanya di IKN, Ganjar mengunjungi Rumah Teknologi dengan di dampingi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud MD, Arsjad Rasyid. 

Selain Ganjar, Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka mengunjungi IKN di Kalimantan Timur, pada Sabtu (16/12/2023).

Lawatan itu merupakan bagian dari kampanye putra Presiden Jokowi itu di Kalimantan


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi