Jumat, 15/11/2024 - 13:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Bertemu Mantan Istri, Nassar Buktikan Tidak Ada Permusuhan di Antara Mereka

BANDA ACEH – Nassar bertemu dengan mantan istrinya, Muzdalifah, setelah hampir tujuh tahun bercerai. Pertemuan tersebut sekaligus mengklarifikasi kabar yang beredar soal permusuhan di antara mereka.

Pelantun Seperti Mati Lampu itu bersyukur, pertemuan dengan mantan istri menunjukkan jika hubungan mereka baik-baik. Nassar mengungkap jika selama ini masih komunikasi soal anak.

“Netizen aja yang suka menggoreng-goreng, ada inilah, itulah, ada aja gituloh. Makanya saya sekarang senang karena terbukti tidak ada apapun,” ungkap Nassar kepada wartawan di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (13/9).

Nassar bertemu dengan mantan istrinya, Muzdalifah, setelah hampir tujuh tahun bercerai. (Seno/tabloidbintang.com)

Nassar juga tak pernah ambil pusing dengan komentar negatuf netizen yang dianggap mengada-ada. Padahal, Nasar dan Muzdalifah tidak ribut.

“Kalau netizen mah, mungkin kesenangannya. Mungkin kenapa pada saat itu juga, hari ini sampai ketemu juga aku menyelesaikan bahwa tidak pernah ada apa-apa, kalau orang bilang begitu-begitu (musuhan) ya biarin aja, tapi kenyataannya memang kita baik-baik aja,” jelas Nassar.

Muzdalifah d kesempatan yang sama juga menegaskan jika selama ibi gidak pernah bermusuhan.

“Saya nggak ada apa-apa sama Nassar, mungkin waktunya aja kali,” ujar Muzdalifah.

“Baik-baik saja, karena memang sesuai dengan yang dilihat sekarang aja. Kalau nggak baik-baik saja tidak bisa ketemuan dalam satu acara,” pungkas Nassar.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [173] Listen
He has only forbidden to you dead animals, blood, the flesh of swine, and that which has been dedicated to other than Allah. But whoever is forced [by necessity], neither desiring [it] nor transgressing [its limit], there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [173] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi