Jumat, 15/11/2024 - 20:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Bukan Sosok Sempurna, Ini Sisi Buruk Putri Diana yang Tak Pernah Diketahui Publik

BANDA ACEH – Putri Diana dikenal sebagai sosok berkarisma yang sangat peduli pada kemanusiaan. Karenanya, ia dicintai banyak orang. Namun tak ada gading yang tak retak. Diana bukanlah sosok yang sempurna. Ia pun punya kekurangan dan sisi buruk.

Menurut sejumlah pengamat Kerajaan Inggris, Diana punya sisi manipulatif yang tidak pernah dilihat publik. Diana manipulatif kepada orang tuanya ketika dia masih kecil

Sally Bedell Smith dalam buku Diana: The Life of a Troubled Princess, membeberkan hasil wawancara dengan orang-orang yang mengenal Putri Diana ketika dia masih kecil. Mereka menyebut bahwa sebagai seorang gadis muda, Diana sering memanipulasi situasi setelah orang tuanya, John Spencer dan Frances Roche, bercerai. Tujuannya, agar mendapat perhatian penuh dari ayah dan ibunya. 

Putri Diana (Instagram)

”Diana menyadari bahwa pernikahan orang tuanya yang gagal bisa bermanfaat baginya, karena banyak orang yang bercerai merasa bersalah dan berusaha menebusnya kepada anak-anak mereka,” tulis Smith. 

“Diana muda dengan cepat memahami hal itu. Baik John dan Frances menginginkan perhatian Diana, dan tidak ragu untuk melakukan apa pun yang akan membuat mereka mendapatkan kasih sayang yang diinginkan dari putri mereka.”

Mantan sekretaris pribadi Putri Diana Patrick Jephson, yang bekerja untuk Kerajaan Inggris dari tahun 1988 hingga 1996, juga pernah menulis tentang  sifat buruk Diana yang belum pernah didengar publik. Ia mengklaim, ketika Diana kesal akan sesuatu, dia akan mengirim pesan yang menyakitkan kepada stafnya melalui pager.

“Ada sesuatu yang heroik tentang dia sama seperti ada sesuatu yang pada dasarnya brutal, yang membuat orang-orang berkumpul untuk melawannya,” ujar Jephson seperti dilansir The Telegraph.

 

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

وَاتَّبَعُوا مَا تَتْلُو الشَّيَاطِينُ عَلَىٰ مُلْكِ سُلَيْمَانَ ۖ وَمَا كَفَرَ سُلَيْمَانُ وَلَٰكِنَّ الشَّيَاطِينَ كَفَرُوا يُعَلِّمُونَ النَّاسَ السِّحْرَ وَمَا أُنزِلَ عَلَى الْمَلَكَيْنِ بِبَابِلَ هَارُوتَ وَمَارُوتَ ۚ وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّىٰ يَقُولَا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ فَلَا تَكْفُرْ ۖ فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ وَزَوْجِهِ ۚ وَمَا هُم بِضَارِّينَ بِهِ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ وَيَتَعَلَّمُونَ مَا يَضُرُّهُمْ وَلَا يَنفَعُهُمْ ۚ وَلَقَدْ عَلِمُوا لَمَنِ اشْتَرَاهُ مَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ ۚ وَلَبِئْسَ مَا شَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ البقرة [102] Listen
And they followed [instead] what the devils had recited during the reign of Solomon. It was not Solomon who disbelieved, but the devils disbelieved, teaching people magic and that which was revealed to the two angels at Babylon, Harut and Marut. But the two angels do not teach anyone unless they say, "We are a trial, so do not disbelieve [by practicing magic]." And [yet] they learn from them that by which they cause separation between a man and his wife. But they do not harm anyone through it except by permission of Allah. And the people learn what harms them and does not benefit them. But the Children of Israel certainly knew that whoever purchased the magic would not have in the Hereafter any share. And wretched is that for which they sold themselves, if they only knew. Al-Baqarah ( The Cow ) [102] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi