BANDA ACEH – Pengacara Hotman Paris mengaku menolak tawaran sebagai kuasa hukum terkait kasus mantan Kadiv Propam, Irjen Ferdy Sambo atas tuduhan pembunuhan Brigadir J.
Hotman tidak menjelaskan dari pihak mana yang meminta bantuan, namun pengacara berdarah Batak itu menolak mentah-mentah.
“Maaf, untuk kali ini, saya tidak bisa,” ujar Hotman Paris Hutapea saat mengisi acara Pagi Pagi Ambyar di Trans TV, belum lama ini.
Ada alasan tertentu yang membuat Hotman Paris tudak mau menerima kasus besar yang menggegerkan itu. Bukan karena takut, Hotman menyebut saat tawaran itu datang, dirinya sedang menangani dua kasus penting lainnya.
“Di bulan yang sama, ada dua kasus viral yang melibatkan rakyat kecil yang berhasil saya tolong,” jelas Hotman Paris.
Tak hanya itu, ada alasan khusus yang enggan dibeberkan. “Ya ada alasan tertentu,” ucap Hotman Paris Hutapea.
Hotman Paris menerangkan, sebagai otang berpengalaman di bidangnya, Hotman Paris enjelaskan pengacara memang diperlukan untuk sebuah kasus, bukan hanya untuk orang yang benar dan jujur.
“Tidak benar bahwa pengacara hanya membela orang yang jujur atau bersih,” tutur Hotman Paris.
“Pengacara itu, kepada pihak yang bersalah pun harus bekerja agar bisa dihukum sesuai kesalahannya,” pungkas Hotman Paris Hutapea.(Pri)
Sumber: Tabloidbintang
