BANDA ACEH -Dukungan kepada Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri maju di Pemilihan Presiden 2024 mendatang kian menggema dari berbagai daerah, salah satunya yakni dari Masyarakat Banten yang memasang spanduk di berbagai titik wilayah keramaian di Banten.
Spanduk dukungan itu dipasang di Kawasan Makam Pahlawan Rangkasbitung Lebak, Alun-alun Pandeglang, Palima Serang dan di Merak Cilegon.
“Kami butuh pemimpin tegas dan berani memberantas korupsi,” demikian tulisan salah satu spanduk yang terpasang di Cilegon lengkap dengan foto Firli Bahuri pada Kamis (26/5).
Pemasang spanduk, Atang Sutisna (26) mengatakan pemasangan spanduk dilakukan sebagai bentuk aspirasi sekaligus apresiasi dari masyarakat Banten terhadap upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Menurut Atang, Banten telah banyak berbenah dan berubah saat ini karena pemberantasan korupsi berjalan. Atas dasar itulah, ia berpikir bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin tegas dan berani seperti Firli Bahuri.
“Pemimpin yang menjadi tokoh anti korupsi dan kita tahu saat ini Pak Firli lah orangnya,” kata Atang.
Atang menambahkan, aksi pemasangan spanduk dukungan tersebut ia lakukan sendiri. Alasannya, ia ingin tokoh politik sadar bahwa masyarakat mempunyai aspirasi dan harapan besar agar pemilu 2024 dapat melahirkan pemimpin yang galak pada korupsi.
Bukan hanya galak, Atang berharap pemimpin kedepan fokus pada pembangunan serta kesejahteraan masyarakat.
“Pokoknya kami ingin pemilu 2024 nanti ada tokoh anti korupsi yang bisa melanjutkan kepemimpinan Pak Jokowi,” tegas pemuda asal Kabupaten Lebak itu.
Sementara itu ditempat terpisah, warga Pandeglang yang ikut memasang spanduk, Ili Sadeli mengaku mengagumi sosok Firli yang konsisten dan tegas ditengah berbagai tudingan miring namun tetap berani memberantas korupsi.
“Kalau saya melihat Pak Firli ini orangnya lurus, mau dituding dari sana-sini tapi jalan terus dalam memberantas korupsi, nah orang seperti ini yang kita butuhkan untuk pemimpin negeri ini. Saya harap mudah-mudahan beliau berkenan atas aspirasi kami ini,” katanya.
“Saya berharap dengan terungkapnya praktik-praktik korupsi di berbagai daerah, hal ini juga menjadi warning bagi seluruh pejabat baik di Banten atau daerah lain agar tidak coba-coba melakukan kejahatan korupsi,” tegasnya.