Jumat, 15/11/2024 - 11:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Buya Syafii Maarif Wafat, Zulkifli Hasan: Ini Kehilangan yang Besar untuk Umat dan Bangsa

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Duka mendalam atas meninggalnya mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif turut dirasakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Zulhas yang kerap berkunjung ke kediaman Syafii Maarif di Yogyakarta sudah menganggap pria kelahiran Sijunjung, Sumatera Barat pada 31 Mei 1935 itu sebagai ayah sendiri.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang orangtua kita semua, Buya Ahmad Syafii Maarif,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (27/5).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Kita semua berduka karena kehilangan seorang tokoh besar, guru bangsa, seorang panutan, teladan yang menginspirasi dan menggerakkan seluruh elemen bangsa,” sambungnya.

Berita Lainnya:
Menengok Suasana Lapor Mas Wapres, Warga Nampak Mengantre Sejak Pagi
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Zulhas sudah tahu bahwa Buya Syafii sempat mengalami sakit beberapa hari terakhir. Dirinya juga sudah beberapa kali berusaha mencari kesempatan untuk bisa menjenguk.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Tetapi informasi dari kerabat Buya, kondisinya tidak memungkinkan untuk dijenguk dan menerima tamu. Selama Buya sakit, tak lepas saya selalu mendoakan,” kenangnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Kabar kepergian Buya Syafii pun membuat Zulhas terkejut dan sedih. Sebab dia harus melepas kepergian seorang guru bangsa dengan teladan yang indah.

Berita Lainnya:
Bukan Calon Menteri dan Wamen, Kini Rumah Presiden Prabowo di Hambalang Diserbu Emak-emak

“Buya meninggal di hari yang baik, sayyidul ayyam, Jumat 27 Mei pukul 10.15 pagi tadi. Insya Allah husnul khotimah. Allah tempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya,” munajatnya.

Tidak lupa Zulhas mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Walau diakuinya untuk melepas kepergian Buya Syafii bukan perkara yang mudah.

“Ini kesedihan dan kehilangan yang besar untuk umat dan bangsa. Semoga kita semua bisa melanjutkan perjuangan dan cita-cita Buya Syafii selama hidup. Lahil fatihah,” tutupnya.


Reaksi & Komentar

ثُمَّ عَفَوْنَا عَنكُم مِّن بَعْدِ ذَٰلِكَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ البقرة [52] Listen
Then We forgave you after that so perhaps you would be grateful. Al-Baqarah ( The Cow ) [52] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi