Sabtu, 16/11/2024 - 05:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Cegah Potensi Korupsi, Kotak Suara Pemilu 2024 Kembali Pakai Kardus

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari memastikan kotak suara pada Pemilu 2024 masih menggunakan kardus. Hasyim Asyari menilai, penggunaan kotak suara kardus diyakini bisa menekan praktik korupsi.

“Masih digunakan, saya pastikan sudah digunakan,” kata Hasyim di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/5).

Hasyim menjelaskan, penggunaan kardus diyakini bisa mencegah potensi korupsi. Sebab, potensi itu ada apabila kotak suara menggunakan alumunium yang punya nilai ekonomi.

“Karena bahan aluminium itu kalau bahasa jawanya itu cemolong, cemolong itu mendorong orang untuk nyolong, karena nilai ekonomi nya kan ada dan KPU punya tanggung jawab untuk menjaga itu,” ucap Hasyim.

Dia pun memastikan, penggunaan kotak suara dari kardus dinilai lebih efisien. Sebab, kardus-kardus tersebut bisa dilelang ketika proses Pemilu sudah selesai dan hasilnya akan masuk ke kas negara sebagai pemasukan nonpajak.

“Semua ini urusannya untuk efisiensi dan efektifitas,” ujar Hasyim.

Meski terbuat dari kardus, dia memastikan keamanan surat suara tetap terjamin. Sebab, nantinya kotak suara akan disegel dan diberi kabel tis serta dipantau pengawas hingga aparat keamanan.

“Jadi kalau soal keamanan dan segala macam tergantung kita masing-masing mengamankan kotak suara kita sendiri,” tandasnya.


Reaksi & Komentar

وَلَمَّا جَاءَهُمْ رَسُولٌ مِّنْ عِندِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِّمَا مَعَهُمْ نَبَذَ فَرِيقٌ مِّنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ كِتَابَ اللَّهِ وَرَاءَ ظُهُورِهِمْ كَأَنَّهُمْ لَا يَعْلَمُونَ البقرة [101] Listen
And when a messenger from Allah came to them confirming that which was with them, a party of those who had been given the Scripture threw the Scripture of Allah behind their backs as if they did not know [what it contained]. Al-Baqarah ( The Cow ) [101] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi