Jumat, 15/11/2024 - 14:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Ceritakan Watak dan Kebohongan Pengungsi Rohingya di Aceh, Video TikTok Ini Viral

BANDA ACEH – Kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh menimbulkan banyak komentar negatif dari netizen terkait perilakunya yang buruk.

Beberapa video TikTok menjadi viral karena isinya yang mengulas perilaku pengungsi Rohingya selama berada di penampungan.

Salah satu video TikTok yang viral adalah seorang gadis Aceh yang menceritakan pengalamannya mengetahui langsung perilaku pengungsi Rohingya.

Dan satu video TikTok lainnya menceritakan kebohongan para pengungsi Rohingya yang diketahui dari teman dekatnya yang berada di Aceh.

Video pertama yang tersebar di twitter awalnya diunggah oleh akun TikTok @anggi22.4 yang juga viral di TikTok dan sudah ditonton lebih dari 16 juta penonton.

@anggi22.4

#stitch with @Adi Syahreza kalo ada yang baik hati kasian liat mereka, silakan bawa semua kerumah engkau #rohingya #acehsedangtidakbaik😭😭 #indonesia🇮🇩

♬ original sound – Cut Anggi – Cut Anggi

Cut Anggi, nama gadis asal Aceh tersebut menceritakan banyaknya netizen Malaysia yang berkomentar di akun TikToknya untuk berhati-hati dengan pengungsi Rohingya.

Warganet Malaysia tersebut mengingatkan, keberadaan Pengungsi Rohingya di negaranya ini ibarat nasi sudah menjadi bubur, tidak bisa diatasi.

Netizen yang berkomentar juga menceritakan bagaimana pengungsi Rohingya demo menginginkan hak tanah Malaysia menjadi milik etnis mereka.

Pemilik akun TikTok @anggi22.4 ini juga mengatakan pengalamannya melihat sendiri para pengungsi Rohingya membuang pakaian yang diberi warga.

Selain itu, Perempuan berkerudung hitam ini juga menjelaskan perilaku pengungsi Rohingya meminta warga untuk mengikuti semua kemauan mereka, padahal mereka sedang mengungsi.

Ditambah, Anggi yang berada di Aceh pernah melihat sendiri para perempuan pengungsi Rohingya sedang bertengkar hebat dengan temannya sampai salah satunya terluka hanya karena charger handphone.

Perempuan asal Aceh ini juga menyarankan untuk pengungsi Rohingya agar lebih baik pergi ke kutub utara yang tidak ada penduduknya.

Selain itu, Perempuan ini juga mengingatkan pemerintah bahwa Indonesia adalah negara keempat di dunia dengan populasi terbesar.

Sehingga tidak perlu menambah populasi kemiskinan yang ada di negara Indonesia dengan menampung pengungsi Rohingya.

Video berikutnya yang sedang viral tersebar di TikTok merupakan video dari akun TikTok Thae Thanee.

Dalam video yang berdurasi hampir tiga menit tersebut, Perempuan berbaju hijau ini menceritakan pengalaman temannya mewawancarai pengungsi Rohingya.

Perempuan itu bercerita ketika temannya bertanya kepada pengungsi Rohingya, bagaimana bisa sampai terdampar di Aceh Indonesia.

Kemudian salah satu pengungsi Rohingya berkata bahwa mereka bukan terdampar melainkan diantar dan belum diketahui siapa yang mengantar.

Pengungsi Rohingya juga mengaku kepada warga Aceh kalau di tengah laut mereka pindah dari kapal penumpang ke kapal kayu seakan sedang terombang-ambing.

Video ini viral di TikTok dan mendapatkan lima juta lebih penonton dan juga ramai tersebar di aplikasi X yang mengundang banyak komentar.


Reaksi & Komentar

قَدْ نَرَىٰ تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِي السَّمَاءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَاهَا ۚ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنتُمْ فَوَلُّوا وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُ ۗ وَإِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ الْحَقُّ مِن رَّبِّهِمْ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ البقرة [144] Listen
We have certainly seen the turning of your face, [O Muhammad], toward the heaven, and We will surely turn you to a qiblah with which you will be pleased. So turn your face toward al-Masjid al-Haram. And wherever you [believers] are, turn your faces toward it [in prayer]. Indeed, those who have been given the Scripture well know that it is the truth from their Lord. And Allah is not unaware of what they do. Al-Baqarah ( The Cow ) [144] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi