Sabtu, 16/11/2024 - 14:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Dayah Wakaf Barbate Kebun Kurma Peringati Maulid Nabi Muhammad Saw

ACEH BESAR – Pengurus Yayasan Wakaf Barbate Islamic City (YWBIC) Kebun Kurma Blang Bintang, Aceh Besar, menggelar peringatan maulid Nabi Muhammad Saw 1444 H di Dayah Wakaf Barbate bersama Santri, Ahad, 18/12/2022.

Dihadiri oleh seluruh pengurus yayasan, dewan guru/ustadz, dan wali santri yang berasal dari keluarga yatim piatu dari enam kabupaten/kota di provinsi Aceh berlangsung secara khidmat meskipun dalam suasana hujan.

Hujan deras yang mengguyur bukit Barbate yang turun sejak tadi malam hingga acara maulid dip, tentu saja semakin menambah sejuk acara peringatan maulid.

Ketua panitia pelaksana Saifuddin A. Rasyid dalam laporannya mengatakan, acara ini bertujuan untuk memperkuat silaturahim diantara pengurus yayasan, para ustadz, wali santri, donatur, dan masyarakat sekitar.

“Jadi kita mengambil momentum ini untuk saling bertemu, beramah-tamah, dan memberikan perhatian kepada anak-anak kita yang saat ini sedang belajar Alquran. Mereka adalah kader dan pencinta Al-Quran,” ujar Saifuddin didampingi sekretaris panitia Hamdani.

Ia juga menambahkan, dipilihnya pelaksanaan kegiatan pada hari ini bertepatan dengan masa liburan santri yang telah belajar satu semester, dan mereka akan pulang ke daerah masing-masing selama dua minggu.

Pada kesempatan yang sama pimpinan yayasan Dr. Sofyan A.Gani, MA dalam arahan dan sambutannya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pengurus, pembina, dan para donatur yang telah banyak berkontribusi sehingga terlaksananya seluruh program-program yang telah direncanakan.

“Kedepan, pada tahun 2023 Insya Allah kita akan menambah sebanyak 25 santri baru yang nantinya kita jemput mereka dari Kabupaten Aceh Singkil, Subulussalam, dan sekitarnya terutama dari keluarga yatim, dhuafa, dan mualaf,” tutur Sofyan.

Sementara penceramah Ustadz Dr. Mizaj Iskandar, Lc, LLM dalam tausiyahnya mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa mengingat Rasullullah Saw dengan memperbanyak selawat kepadanya.

Menurut Mizaj hanya Rasulullah Saw yang sepanjang hidup beliau bahkan menjelang wafatnya yang selalu dipikirkan adalah umatnya. Sedangkan nabi-nabi yang lain tidak seperti Nabi Muhammad Saw.

Katanya lagi, bahkan kebaikan-kebaikan yang pernah dilakukan oleh Rasulullah semasa hidupnya begitu banyak. “Tidak cukup waktu bagi siapa saja untuk menceritakan seluruh kebaikan-kebaikan yang pernah dilakukan Rasulullah Saw sampai tuntas, sangking begitu banyaknya,” ucap Mizaj.

Ia juga menekankan, pentingnya menyayangi dan mengasuh anak yatim sebagai bentuk keteladanan kita kepada Rasulullah Saw sebagaimana banyak dikisahkan dalam sirah Nabawiyah.

“Alhamdulillah di Dayah Wakaf Barbate hal tersebut telah dilakukan dan akan terus dilakukan, artinya bukan lagi sebatas khutbah di atas mimbar namun sudah mengimplementasikan,” tegas Mizaj.

Peringatan maulid di Dayah Wakaf Barbate juga dihadiri oleh ibu-ibu kelompok pengajian Masjid Baitussalihin Ulee Kareng serta para undangan lainnya. []


Reaksi & Komentar

وَالْمُطَلَّقَاتُ يَتَرَبَّصْنَ بِأَنفُسِهِنَّ ثَلَاثَةَ قُرُوءٍ ۚ وَلَا يَحِلُّ لَهُنَّ أَن يَكْتُمْنَ مَا خَلَقَ اللَّهُ فِي أَرْحَامِهِنَّ إِن كُنَّ يُؤْمِنَّ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ وَبُعُولَتُهُنَّ أَحَقُّ بِرَدِّهِنَّ فِي ذَٰلِكَ إِنْ أَرَادُوا إِصْلَاحًا ۚ وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ ۚ وَلِلرِّجَالِ عَلَيْهِنَّ دَرَجَةٌ ۗ وَاللَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ البقرة [228] Listen
Divorced women remain in waiting for three periods, and it is not lawful for them to conceal what Allah has created in their wombs if they believe in Allah and the Last Day. And their husbands have more right to take them back in this [period] if they want reconciliation. And due to the wives is similar to what is expected of them, according to what is reasonable. But the men have a degree over them [in responsibility and authority]. And Allah is Exalted in Might and Wise. Al-Baqarah ( The Cow ) [228] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi