Jumat, 15/11/2024 - 03:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Debat Kedua Pilgub Sumut Cuma Jadi Ajang Saling Mempermalukan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Dua pasangan calon yang bertarung di Pilgub Sumut 2024 masih belum menjadikan Debat sebagai ajang untuk kampanye dalam menjabarkan visi misi masing-masing. Antara kedua pasangan calon baik pasangan 01 Bobby Nasution-Surya maupun pasangan 02 Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala, masih terlihat menjadikan panggung debat Pilgub Sumut 2024 sebagai agenda untuk saling mempermalukan dan menjatuhkan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Dari setiap pertanyaan yang diajukan oleh panelis, mereka justru berupaya menjawabnya dengan jawaban yang isinya mempermalukan paslon lain.

Berita Lainnya:
Prabowo Janji Kurangi Korupsi: Ikan Busuk Dimulai dari Kepala
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Padahal, harusnya mereka menjabarkan visi mereka, program mereka tanpa menyenggol pasangan lain. Dengan begitu, jawaban mereka menjadi fokus dalam menanggapi pertanyaan yang disusun panelis,” kata pakar komunikasi, Prof Dr Iskandar Zulkarnain, Kamis, 7 November 2024.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Akademisi FISIP USU ini menjelaskan, situasi yang terjadi pada debat tahap dua itu akan semakin membuat masyarakat tidak tertarik terhadap Pilgubsu 2024.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

 Karena debat yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPUI) Sumut itu menjadi tidak optimal dalam menggali ide dan gagasan masing-masing pasangan calon.

Berita Lainnya:
KPK Sempat Ingin Panggil Bobby Nasution soal Private Jet, tapi Batal Gara-gara Ini
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Padahal masyarakat kan menunggu itu, ide apa yang dimiliki pasangan calon, kemudian bagaimana ia menjabarkan programnya itu sehingga bisa dipahami masyarakat. Itu yang harusnya terjadi,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dengan dua kali penyelenggaraan debat Pilgub Sumut 2024, Prof Iskandar menilai masyarakat akan kembali tidak memahami kualitas para calon pemimpin tersebut.

“Ya efeknya itu tadi, pilgubsu menjadi tidak menarik bagi mereka,” pungkasnya.


Reaksi & Komentar

وَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ فِيمَا عَرَّضْتُم بِهِ مِنْ خِطْبَةِ النِّسَاءِ أَوْ أَكْنَنتُمْ فِي أَنفُسِكُمْ ۚ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ سَتَذْكُرُونَهُنَّ وَلَٰكِن لَّا تُوَاعِدُوهُنَّ سِرًّا إِلَّا أَن تَقُولُوا قَوْلًا مَّعْرُوفًا ۚ وَلَا تَعْزِمُوا عُقْدَةَ النِّكَاحِ حَتَّىٰ يَبْلُغَ الْكِتَابُ أَجَلَهُ ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِي أَنفُسِكُمْ فَاحْذَرُوهُ ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ غَفُورٌ حَلِيمٌ البقرة [235] Listen
There is no blame upon you for that to which you [indirectly] allude concerning a proposal to women or for what you conceal within yourselves. Allah knows that you will have them in mind. But do not promise them secretly except for saying a proper saying. And do not determine to undertake a marriage contract until the decreed period reaches its end. And know that Allah knows what is within yourselves, so beware of Him. And know that Allah is Forgiving and Forbearing. Al-Baqarah ( The Cow ) [235] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi