Jumat, 15/11/2024 - 13:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Dejavu, Luhut "Menteri Segala Urusan" Mengingatkan Adhie Massardi Pada Sosok Tangan Kanan Soekarno

image_pdfimage_print

GELORA.CO – “Menteri segala urusan”, julukan ini kini seakan melekat kepada sosok purnawirawan Jenderal TNI yang kini dipercaya Presiden Joko Widodo untuk menangani berbagai persoalan bangsa.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Sosok tersebut adalah Luhut Binsar Pandjaitan, orang dekat Presiden Jokowi ini kini duduk sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Ia dijuluki “menteri segala urusan” lantaran kerap menangani persoalan di luar tupoksinya, mulai dari penanganan Covid-19 hingga terbaru ia diisukan ada di balik isu penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presidenes. Meski belakangan dibantah.

Berita Lainnya:
Awal Mula Penyerangan Warga oleh 33 Prajurit TNI di Deli Serdang, Dipicu Geng Motor
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Melihat manuver Luhut, aktivis sekaligus mantan Jurubicara Presiden Gus Dur, Adhie Massardi teringat pada sosok tangan kanan Presiden Soekarno, kala itu, yakni Subandrio.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“1966 demo mahasiwa vs rezim Sukarno nyebut beberapa nama. Paling santer disebut Subandrio, menteri segala urusan,” kata Adhie Massardi, Sabtu (2/4).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Subandrio tercatat memang pernah duduk di berbagai kursi menteri era Soekarno. Mulai dari Wakil Perdana Menteri Pertama, Menteri Luar Negeri dan Hubungan Ekonomi Luar Negeri, Kepala Badan Pusat Intelijen, Wakil Panglima Besar Komando Tertinggi Retooling Aparatur Revolusi (Kotrar), hingga Pengurus Besar Front Nasional.

Berita Lainnya:
Polisi Ringkus 2 Tersangka Judi Online Jaringan Komdigi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Bahkan tak hanya dijuluki menteri segala urusan, Subandrio bahkan sampai dijuluki “anjing peking” oleh mahasiswa lantaran pro terhadap Beijing.

Kini, hal tersebut seakan dejavu bagi Adhie Massardi. Bedanya, saat ini yang disebut demikian adalah Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan.

“(tahun) 2022, why demo mahasiswa only nyebut Luhut? Dalam orasi nduga, LBP seolah ‘Lu Biang Perpanjangan’ (pengusul perpanjangan masa jabatan presiden),” tandas Adhie.


Reaksi & Komentar

وَلَا تَقُولُوا لِمَن يُقْتَلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ أَمْوَاتٌ ۚ بَلْ أَحْيَاءٌ وَلَٰكِن لَّا تَشْعُرُونَ البقرة [154] Listen
And do not say about those who are killed in the way of Allah, "They are dead." Rather, they are alive, but you perceive [it] not. Al-Baqarah ( The Cow ) [154] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi