Minggu, 17/11/2024 - 05:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Demokrat Pertanyakan Urgensi Hak Angket Pemilu 2024: Mestinya Prabowo Menang Lebih dari 60 Persen

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, mempertanyakan urgensi hak angket kecurangan Pemilu 2024. Bagi Demokrat, belum ada urgensi untuk menggulirkan hak angket tersebut.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Terkait dengan hak angket bagi Fraksi Partai Demokrat tentu sampai saat ini belum ada urgensinya karena kalau dihubung-hubungkan hak angket dengan hasil pemilu tentu tidak tepat,” kata Herman saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Dijelaskan Herman, kecurangan pemilu semestinya diselesaikan dalam ranah Bawaslu dan Gakkumdu. Sementara itu, sengketa pemilu dapat diselesaikan melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Barter Aneh, Korut Tukar Pasukannya dengan Uang, Makanan, dan Teknologi dari Rusia

“Oleh karenanya, kalau kemudian ditarik-tarik persoalan pemilu ke ranah Politik tentu tidak tepat karena penyelenggara pemilu melaksanakan pemilu berdasarkan keputusan pemerintah kemudian fraksi fraksi yang ada di DPR,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Lebih lanjut, Herman menyampaikan tuduhan kecurangan pemilu dinilainya tidak tepat. Pasalnya, saat ini dukungan kepada Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka memang besar.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Karena fakta lapangan secara realitas saya yg ada di lapangan, saya nyoblos di daerah pemilihan saya. Saya setiap hari ada disana, saya 2 bulan 3 bulan sebelumnya saya sudah sosialisasi dengan masyarakat selalu saya bertanya, kalau presiden mau milih siapa, mereka serentak mengatakan memilih Pak Prabowo dan mas Gibran. Memilih 02,” katanya.

Berita Lainnya:
Ini Wajah Sopir Truk Ugal-ugalan di Kota Tangerang, Positif Sabu, Muka Mandi Darah Dihajar Massa
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Karena itu, kata Herman, seharusnya Prabowo-Gibran menang jauh lebih tinggi dari yang telah diterbitkan oleh real count KPU. Dia bilang, paslon nomor urut 2 itu seharusnya menang di atas 60 persen.

“Kalau kemudian hasil perhitungan dengan real count hari ini 59 persen kurang lebih, dan dianggap ada hal-hal mencurigakan, ya silakan. Menurut saya sebetulnya fakta. Bahkan kalau saya memprediksi memperkirakan, justru semestinya Pak Prabowo dan MasGibran lebih daripada 60 persen kemenangannya,” pungkasnya


Reaksi & Komentar

صُمٌّ بُكْمٌ عُمْيٌ فَهُمْ لَا يَرْجِعُونَ البقرة [18] Listen
Deaf, dumb and blind - so they will not return [to the right path]. Al-Baqarah ( The Cow ) [18] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi