Selasa, 19/11/2024 - 02:15 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Demokrat Pertanyakan Urgensi Hak Angket Pemilu 2024: Mestinya Prabowo Menang Lebih dari 60 Persen

BANDA ACEH  – Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, mempertanyakan urgensi hak angket kecurangan Pemilu 2024. Bagi Demokrat, belum ada urgensi untuk menggulirkan hak angket tersebut.

“Terkait dengan hak angket bagi Fraksi Partai Demokrat tentu sampai saat ini belum ada urgensinya karena kalau dihubung-hubungkan hak angket dengan hasil pemilu tentu tidak tepat,” kata Herman saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/2/2024).

Dijelaskan Herman, kecurangan pemilu semestinya diselesaikan dalam ranah Bawaslu dan Gakkumdu. Sementara itu, sengketa pemilu dapat diselesaikan melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

“Oleh karenanya, kalau kemudian ditarik-tarik persoalan pemilu ke ranah Politik tentu tidak tepat karena penyelenggara pemilu melaksanakan pemilu berdasarkan keputusan pemerintah kemudian fraksi fraksi yang ada di DPR,” katanya.

Lebih lanjut, Herman menyampaikan tuduhan kecurangan pemilu dinilainya tidak tepat. Pasalnya, saat ini dukungan kepada Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka memang besar.

“Karena fakta lapangan secara realitas saya yg ada di lapangan, saya nyoblos di daerah pemilihan saya. Saya setiap hari ada disana, saya 2 bulan 3 bulan sebelumnya saya sudah sosialisasi dengan masyarakat selalu saya bertanya, kalau presiden mau milih siapa, mereka serentak mengatakan memilih Pak Prabowo dan mas Gibran. Memilih 02,” katanya.

Karena itu, kata Herman, seharusnya Prabowo-Gibran menang jauh lebih tinggi dari yang telah diterbitkan oleh real count KPU. Dia bilang, paslon nomor urut 2 itu seharusnya menang di atas 60 persen.

“Kalau kemudian hasil perhitungan dengan real count hari ini 59 persen kurang lebih, dan dianggap ada hal-hal mencurigakan, ya silakan. Menurut saya sebetulnya fakta. Bahkan kalau saya memprediksi memperkirakan, justru semestinya Pak Prabowo dan MasGibran lebih daripada 60 persen kemenangannya,” pungkasnya


Reaksi & Komentar

يَسْأَلُونَكَ عَنِ الشَّهْرِ الْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِ ۖ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌ ۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ اللَّهِ وَكُفْرٌ بِهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ اللَّهِ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ الْقَتْلِ ۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَاتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ إِنِ اسْتَطَاعُوا ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَٰئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ وَأُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ البقرة [217] Listen
They ask you about the sacred month - about fighting therein. Say, "Fighting therein is great [sin], but averting [people] from the way of Allah and disbelief in Him and [preventing access to] al-Masjid al-Haram and the expulsion of its people therefrom are greater [evil] in the sight of Allah. And fitnah is greater than killing." And they will continue to fight you until they turn you back from your religion if they are able. And whoever of you reverts from his religion [to disbelief] and dies while he is a disbeliever - for those, their deeds have become worthless in this world and the Hereafter, and those are the companions of the Fire, they will abide therein eternally. Al-Baqarah ( The Cow ) [217] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi