Sabtu, 16/11/2024 - 01:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Di Balik Pengemis Viral ‘Aa Kasihan Aa’, Isi Tas Hitam dan Penampakan Rumahnya

BANDA ACEH  – Fakta demi fakta terungkap dari sosok pengemis viral dengan kalimat ‘Aa Kasihan Aa’, yang diketahui bernama Baliah.

Baliah adalah perempuan paruh baya dari Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Dilansir dari Radar Kudus (Jawa Pos Group), Minggu (14/1), Baliah memang tergolong keluarga tidak mampu.

Sehari-harinya ia mengemis di Kawasan Gunung Salak, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ia juga berkeliling pemukiman serta Curug Cigamea setiap akhir pekan.

Dalam sehari, Baliah dengan caranya yang khas saat mengemis, bisa menghasilkan sebanyak Rp 100 ribu.

Itu pun masih harus dipotong untuk ojek menuju pulang sekitar 30 menit, lalu kebutuhan paket data dan uang jajan untuk sang anak, dan sisanya ia belikan untuk beras.

Saat bekerja, Baliyah selalu membawa sebuah tas hitam sambil membawa baskom sebagai wadah menerima sedekah dari pengunjung wisata.

Banyak netizen mengira bahwa Baliyah adalah orang kaya yang menyimpan banyak uang di tasnya.

Namun ternyata saat dibuka, tas tersebut berisi beberapa barang penting seperti payung, karung, baskom, piring hijau, dan botol air mineral berisi air.

Sementara itu, di kediamannya, Baliah tak sendirian. Ia tinggal bersama suaminya, Ropik, yang memiliki keterbatasan pendengaran dan bekerja serabutan. Sementara Baliah sendiri, konon juga kesulitan dalam berkomunikasi.

Baliah dan Ropik memiliki anak semata wayang yang saat ini masih bersekolah dan duduk di bangku kelas 5 SD.

Rumah yang ditinggali Baliah sekeluarga tampak sederhana dengan cat warna hijau. Namun, sejumlah perabotan di rumahnya sudah mulai usang

Baliah menjadi viral setelah seorang netizen merekamnya ketika sedang meminta derma. Ia disorot, lantaran caranya mengemis dinilai tak biasa, yakni dengan kalimat ‘Aa Kasihan Aa’ bernada unik, sambil menggerakkan badannya dan tangannya menyodorkan baskom.

Animo sosial media yang masif, membuat kalimat ‘Aa Kasihan Aa’ ini seolah menjadi tren baru.

Di sosial media, tak sedikit warganet yang memparodikan hal ini dengan berbagai konten dengan konsep serupa.

Bahkan tak hanya ribuan parodi serupa, Baliah juga mengundang perhatian para warganet dan konten kreator, salah satunya adalah Willie Salim, yang videonya terunggah di akun Instagram pribadinya (@willie27_).


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi