Minggu, 17/11/2024 - 12:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Dinilai 11 dari 100, Prabowo Ungkit Kebaikannya Saat Calonkan Anies Baswedan jadi Gubernur DKI

Prabowo-4-246953596.webp” width=”640″/>BANDA ACEH  – Calon Presiden Nomor Irut 2, Prabowo Subianto berpesan agar masyarakat Indonesia selalu menjaga persatuan dan kesatuan sehingga tidak mudah diadu domba. 

Bahkan dia menyinggung masih ada tokoh negara yang bertindak tidak wajar.

 

“Kita harus bersatu. Untuk itu, kita harus rukun. Jangan mau diadu domba terus-terusan. Kita ini satu keluarga besar,” kata Prabowo saat menghadiri acara ‘Silaturahmi & Deklarasi DPW Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma Provinsi Jambi’ di Abadi Convention Center (ACC), Jambi, Selasa (9/1).

 

Prabowo menyayangkan sejumlah pihak yang berupaya memecah belah bangsa Indonesia. Terlebih, masih ada pihak yang diberi kebaikan justru membalasnya dengan kebencian.

 

“Saya tidak habis pikir, saya ajak bersatu, tapi ada saja tokoh-tokoh yang pikirannya aneh-aneh. Kita memberi kebaikan tapi dibalas dengan kebencian,” kata Prabowo.

 

“Alhamdulillah, saya diberi nilai 11 dari 100. Itu nilai luar biasa. Pertama kali dalam hidup saya, saya terima nilai itu dari orang yang saya beri kebaikan,” tambahnya.

 

Prabowo sendiri mendapat nilai 11 dari 100 berasal dari Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan. Anies menilai kepemimpinan Prabowo selama menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) hanya layak mendapat poin rendah.

 

 

Kendati demikian, Prabowo tidak mengambil pusing mengenai hal tersebut lantaran dirinya akan membuktikan saat terpilih menjadi presiden kelak. Dirinya berkomitmen untuk membawa Indonesia menjadi negara hebat, maju, dan makmur.

 

Hubungan Anies dan Prabowo sendiri diketahui sempat dekat. Bahkan Prabowo adalah pengusung utama Anies saat maju menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2017 silam. Anies kemudian menang mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama.

 

Prabowo juga pernah mengungkap bahwa Anies beberapa kali menemui untuk meminta restu menjadi cagub DKI Jakarta. Prabowo pun pada akhirnya memberikan restu tersebut.


Reaksi & Komentar

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِن نَّسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنتَ مَوْلَانَا فَانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ البقرة [286] Listen
Allah does not charge a soul except [with that within] its capacity. It will have [the consequence of] what [good] it has gained, and it will bear [the consequence of] what [evil] it has earned. "Our Lord, do not impose blame upon us if we have forgotten or erred. Our Lord, and lay not upon us a burden like that which You laid upon those before us. Our Lord, and burden us not with that which we have no ability to bear. And pardon us; and forgive us; and have mercy upon us. You are our protector, so give us victory over the disbelieving people." Al-Baqarah ( The Cow ) [286] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi