Minggu, 17/11/2024 - 17:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Disebut Bakal Berduet dengan Kaesang di Pilgub Jakarta, Bakal Jadi Bumerang Bagi Anies?

BANDA ACEH – Peluang duet Politik antara Anies Baswedan dan Kaesang Pangarep dalam Pilgub Jakarta menimbulkan pertanyaan besar.Apakah ini sebuah strategi untuk mengurangi suara Anies dan mengganggu hubungannya dengan PDIP?

Menurut Pengamat Politik Profesor Lili Romli dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dalam dunia politik, tak ada yang namanya kawan atau lawan abadi, yang abadi hanyalah kepentingan. 

“Sekarang lawan, besok bisa jadi kawan, jika ada kepentingan yang sama. Merujuk pada pepatah itu, bisa aja Anies dan Kaesang duet dalam Pilgub Jakarta,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu 5 Juni 2024.

Dengan demikian, meskipun Anies dan Kaesang saat ini mungkin berada dalam kubu yang berbeda, namun bisa saja mereka berduet jika memiliki kepentingan yang sama.

Namun demikian, melihat karakter Anies, kemungkinan untuk berduet dengan Kaesang terbilang kecil. Pasalnya, Anies dikenal memiliki standar etik yang tinggi, dan jika melanggarnya, ia bisa mendapat kritik tajam dari publik. 

“Anies punya standar etik. Jika dilanggar, publik akan nyinyir, ternyata smua politisi pragmatis, hanya untuk mengejar kekuasan saja,” ucapnya.

Menurt Romli, Ini merupakan pertimbangan besar bagi Anies, yang berusaha membedakan dirinya dari politisi-politisi pragmatis yang hanya mengejar kekuasaan.

“Untuk membedakan dengan politisi pragmatis tersebut saya kira Anies tidak akan berduet dengan Kaesang,” tegasnya.

Dalam konteks ini, kemungkinan Anies berduet dengan Kaesang bisa menjadi taruhan besar bagi masa depan politiknya. 

Sehingga Anies harus mempertimbangkan dengan matang langkah politiknya ke depan.

“Para pendukungnya yang anti dinasti dan nepotisme bisa sangat kecewa,” tutupnya.


Reaksi & Komentar

أَلَمْ تَرَ إِلَى الْمَلَإِ مِن بَنِي إِسْرَائِيلَ مِن بَعْدِ مُوسَىٰ إِذْ قَالُوا لِنَبِيٍّ لَّهُمُ ابْعَثْ لَنَا مَلِكًا نُّقَاتِلْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ قَالَ هَلْ عَسَيْتُمْ إِن كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ أَلَّا تُقَاتِلُوا ۖ قَالُوا وَمَا لَنَا أَلَّا نُقَاتِلَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَقَدْ أُخْرِجْنَا مِن دِيَارِنَا وَأَبْنَائِنَا ۖ فَلَمَّا كُتِبَ عَلَيْهِمُ الْقِتَالُ تَوَلَّوْا إِلَّا قَلِيلًا مِّنْهُمْ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالظَّالِمِينَ البقرة [246] Listen
Have you not considered the assembly of the Children of Israel after [the time of] Moses when they said to a prophet of theirs, "Send to us a king, and we will fight in the way of Allah "? He said, "Would you perhaps refrain from fighting if fighting was prescribed for you?" They said, "And why should we not fight in the cause of Allah when we have been driven out from our homes and from our children?" But when fighting was prescribed for them, they turned away, except for a few of them. And Allah is Knowing of the wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [246] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi