Jumat, 15/11/2024 - 23:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Disuruh Minum Obat, Seorang Anak di Asahan Justru Injak-injak Ibunya hingga Tewas

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Apri Kurniawan (31) tega menganiaya ibunya, Ngatini (55) hingga meninggal dunia di rumah mereka sendiri di Desa Sei Kamah 1, Kecamatan Sei Dadap, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Senin (11/12). 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Peristiwa penganiayaan ini terjadi hanya karena persoalan sepele, yakni korban Ngatini mengingatkan anaknya Apri Kurniawan untuk segera minum obat. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Mamaknya khawatir, karena pelaku ini harus mengkonsumsi obat rutin, karena dengan minum obat, dia bisa sehat, tapi beberapa hari ini, pelaku ngak pulang ke rumah, dan disuruh minum obat karena pelaku sudah ngoceh sendiri, tertawa, sedih, dan menangis,” ujar Syamsul, Kepala Desa Sei Kamah saat menceritakan awal mula kejadian kepada tvOnenews di rumah duka, Senin (11/12) petang.

Berita Lainnya:
Camat Baito Diganti, Sosok yang Bantu Beri Tempat Tinggal Guru Supriyani, Beri Tumpangan Mobil Dinas
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

 “Tadi Subuh sekitar jam setengah lima, adek pelaku atas nama Dewi mendengar ada tendangan-tendangan, dan melihat abangnya menganiaya ibunya dengan cara dipijak-pijak dan sudah tak berdaya di lantai pojok rumah, dan meninggal dunia ketika ingin dibawa ke rumah sakit,” lanjut Syamsul. 

Berita Lainnya:
Hasto Singgung Ambisi Kekuasaan Jokowi dalam Disertasinya
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sementata itu, pihak kepolisian Resor Asahan, Sumatera Utara sudah mengamankan Apri Kurniawan dan sedang melakukan pemeriksaan serta pendalaman. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Pelaku sudah di Polres Asahan, dan dari informasi yang kita terima, bahwa pelaku ini baru saja keluar dari Rumah Sakit Jiwa di Medan, dan untuk ke depannya, kita akan memeriksa kejiwaannya ke dokter ahli kejiwaan,” kata AKP Rianto, Kasatreskrim Polres Asahan menyikapi kasus ini

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional


Reaksi & Komentar

وَمِنَ النَّاسِ مَن يَتَّخِذُ مِن دُونِ اللَّهِ أَندَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ اللَّهِ ۖ وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِّلَّهِ ۗ وَلَوْ يَرَى الَّذِينَ ظَلَمُوا إِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَ أَنَّ الْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعَذَابِ البقرة [165] Listen
And [yet], among the people are those who take other than Allah as equals [to Him]. They love them as they [should] love Allah. But those who believe are stronger in love for Allah. And if only they who have wronged would consider [that] when they see the punishment, [they will be certain] that all power belongs to Allah and that Allah is severe in punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [165] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi