Sabtu, 16/11/2024 - 13:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Dituding Intervensi Agama Farel Prayoga, Gus Miftah Angkat Bicara

BANDA ACEH – Gus Miftah dituding mengintervensi Farel Prayoga soal agama. Ulama yang dikenal dekat dengan Deddy Corbuzier itu lantas memberi tanggapan. 

Gus Miftah mengundang Farel Prayoga untuk mengisi pengajian di Banyuwangi, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Pada kesempatan itu, Gus Miftah bertanya ke Farel apakah dirinya bisa mengaji ata tidak. 

“Farel, koe wes ngaji urung Le? (Farel, kamu sudah ngaji belum Le?) Sudah juz berapa kamu ngaji?” cerita Gus Miftah.

Gus Miftah. (Seno/tabloidbintang.com)

Kemudian Farel Prayoga berbisik dan disahut Gus Miftah lagi.

“Oh mboten ngaji (tidak ngaji)? Lah kok ora ngaji itu piye? (Lah, kok tidak ngaji itu gimana?) Kamu sekarang sudah terkenal, sudah mulai punya uang, Abah doakan besok kamu jadi artis top internasional, amin. Tapi yo ngaji Bro, masa ora ngaji,” kata Gus Miftah.

Tak berapa lama, Gus Miftah diberi tahu melalui secarik kertas dari panitia soal keyakinan Farel. Gus Miftah mengaku sama sekali tidak tahu soal keyakinan Farel. Ia pun membantah anggapan mengintervensi agama bocah asal Banyuwangi itu. 

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, memang benar saya kemarin ada pengajian di Banyuwangi dengan bintang tamu Farel Prayoga. Atas dugaan saya intervensi agama Farel, Anda salah,” kata Gus Miftah.

“Jadi karena acaranya pengajian, saya bertanya kepada Farel, ‘Farel kamu bisa ngaji apa nggak?'” sambungnya.

Farel Prayoga. (Istimewa)Farel Prayoga. (Istimewa)

Gus Miftah menekankan baru mendapat informasi dari panitia soal keyakinan Farel Prayoga. Mengetahui hal tersebut, Gus Miftah langsung minta maaf.

“Ternyata setelah Farel nyanyi ada informasi dari panitia, bahwa Farel non Islam. Nah saya kaget, karena tahu non Islam, dan saya bertanya sebelumnya, ‘Apakah dia bisa ngaji atau tidak?’ makanya saya minta maaf, ‘Oh sorry ternyata kamu bukan Islam,'” jelasnya.

“Saya sampaikan ke Farel, ‘Farel apapun agamamu tolong yang taat, taatlah terhadap agamamu, jadi hamba yang taat. Kamu sudah terkenal, maka kamu harus banyak berterima kasih dan bersyukur pada Tuhan.’ Jadi kejadian seperti itu, bukan saya intervensi agamanya Farel,” tegas Gus Miftah.
 

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّن مَّنَعَ مَسَاجِدَ اللَّهِ أَن يُذْكَرَ فِيهَا اسْمُهُ وَسَعَىٰ فِي خَرَابِهَا ۚ أُولَٰئِكَ مَا كَانَ لَهُمْ أَن يَدْخُلُوهَا إِلَّا خَائِفِينَ ۚ لَهُمْ فِي الدُّنْيَا خِزْيٌ وَلَهُمْ فِي الْآخِرَةِ عَذَابٌ عَظِيمٌ البقرة [114] Listen
And who are more unjust than those who prevent the name of Allah from being mentioned in His mosques and strive toward their destruction. It is not for them to enter them except in fear. For them in this world is disgrace, and they will have in the Hereafter a great punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [114] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi