Jumat, 15/11/2024 - 21:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

DKI Juara Sistem Pengendalian Banjir, PDIP: Manfaat Buat Rakyat Jakarta Apa?

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono melayangkan kritik terhadap penghargaan yang diterima Pemprov DKI sebagai juara pertama dalam inovasi Flood Control System atau Sistem Pengendalian Banjir.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Diketahui, penghargaan tersebut belum lama ini diraih Pemprov DKI dalam ajang internasional IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2022. Namun, menurut Gembong, hal itu tidak bermanfaat bagi warga Jakarta.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Manfaat yang diterima, akibat penghargaan yang diberikan itu dirasakan oleh rakyat Jakarta atau tidak?” ucapnya kepada awak media, Senin (13/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Saya katakan tidak ada guna bagi warga, walaupun gubernur menerima penghargaan,” tambah Gembong.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pasalnya, menurut Gembong, fakta di lapangan, Jakarta masih saja kebanjiran sampai saat ini dengan sistem yang digunakan. Maka dari itu, ia menyebut, warga ibu kota hingga kini masih merasakan banjir.

Berita Lainnya:
Gibran Buka Layanan Lapor Mas Wapres, Netizen Ramai Adukan Fufufafa: Usut Penghina Presiden!
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Ia pun menyamakan sistem yang meraih penghargaan itu dengan program naturalisasi dan normalisasi. Ia menilai, kedua kebijakan ini bagus secara perencanaan, tapi akhirnya tidak berguna karena tak dilaksanakan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Normalisasi atau naturalisasi idenya bagus, tetapi tidak dikerjakan dan tidak berdampak? Ya sama, penghargaan bagus, penilaiannya bagus, tapi faktanya tidak berdampak bagi masyarakat,” tandasnya.

Sebelumnya, Pemerintah DKI Jakarta melalui Jakarta Smart City berhasil menyabet trofi juara pertama di ajang internasional IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2022. Raihan ini didapatkan berkat inovasi Flood Control System atau Sistem Pengendalian Banjir.

Berita Lainnya:
Mendagri Tito Setuju Hapus BPHTB untuk Realisasikan Program 3 Juta Rumah

Capaian ini merupakan yang kedua kalinya secara beruntun bagi Jakarta setelah pada 2021 lewat aplikasi JAKI. Kali ini, Jakarta Smart City berhasil keluar sebagai inovasi terbaik untuk Public Safety — Next-Generation Emergency Services melalui Sistem Pengendalian Banjir.

Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha mengatakan sistem ini awalnya dikembangkan setelah terjadi bencana banjir besar pada awal tahun 2020. Tujuannya untuk perbaikan sistem pengendalian banjir yang sebelumnya manual menjadi sistem berbasis manajemen ilmu pengetahuan.

“Untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data dan diseminasi informasi secara cepat dan akurat kepada masyarakat. Pengembangan sistem ini juga didukung melalui kajian ilmiah yang kami lakukan,” ujar Yudhistira, Jumat (10/6/2022).


Reaksi & Komentar

إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنزَلَ اللَّهُ مِنَ الْكِتَابِ وَيَشْتَرُونَ بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا ۙ أُولَٰئِكَ مَا يَأْكُلُونَ فِي بُطُونِهِمْ إِلَّا النَّارَ وَلَا يُكَلِّمُهُمُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَا يُزَكِّيهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ البقرة [174] Listen
Indeed, they who conceal what Allah has sent down of the Book and exchange it for a small price - those consume not into their bellies except the Fire. And Allah will not speak to them on the Day of Resurrection, nor will He purify them. And they will have a painful punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [174] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi