Jumat, 15/11/2024 - 02:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Erdogan Putuskan Kontak dengan Netanyahu, Turki Tarik Dubesnya dari Israel

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Turki memanggil pulang duta besarnya di Tel Aviv usai Erdogan menyatakan memutuskan kontak dengan Benjamin Netanyahu.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Mengutip Anadolu Agencry Sabtu 4 November 2023, pemanggilan tersebut untuk konsultasi di tengah serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Kemenlu Turki dalam keterangannya menjelaskan, pihaknya memanggil pulang Duta Besar Turki di Tel Aviv, Sakir Ozkan Torunlar untuk kembali pulang ke Ankara, Turki untuk berkonsultasi.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Pemanggilan tersebut karena tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza dan Israel yang menolak gencatan senjata. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Mengingat tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza yang disebabkan oleh serangan terus-menerus oleh Israel terhadap warga sipil.”

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Serta penolakan Israel terhadap seruan gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan yang berkelanjutan dan tanpa hambatan, maka diputuskan untuk memanggil kembali Duta Besar kami di Tel Aviv. Yang Mulia Tuan Sakir Ozkan Torunlar, ke Ankara untuk berkonsultasi.”

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional
Berita Lainnya:
Pertemuan Prabowo-SBY Bawa Energi Positif untuk Kemajuan Bangsa

Sebelumnya, pada Jumat 3 November 2023, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan memutus kontaknya dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. 

Hal ini dilakukan menyusul penolakan Israel untuk melakukan gencatan senjata.

“Netanyahu bukan lagi seseorang yang bisa kita ajak bicara. Kami telah mengabaikannya,” tulis media Turki mengutip pernyataan Erdogan, seperti dilansir Al Jazeera. 

Namun, Erdogan menambahkan hal ini bukan berarti Turki memutuskan hubungan dengan Israel. 

Menurutnya, kepala intelijennya menjalin kontak dengan otoritas Israel, Palestina, serta Hamas untuk menghentikan perang ini.

 Turki memanggil pulang duta besarnya di Tel Aviv usai Erdogan menyatakan memutuskan kontak dengan Benjamin Netanyahu.

Mengutip Anadolu Agencry Sabtu 4 November 2023, pemanggilan tersebut untuk konsultasi di tengah serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Kemenlu Turki dalam keterangannya menjelaskan, pihaknya memanggil pulang Duta Besar Turki di Tel Aviv, Sakir Ozkan Torunlar untuk kembali pulang ke Ankara, Turki untuk berkonsultasi.

Pemanggilan tersebut karena tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza dan Israel yang menolak gencatan senjata. 

Berita Lainnya:
Tampang 2 Pegawai Kementerian Komdigi, Hidup Mewah, Pernah Mau Nyalon Bupati, Bina 1.000 Situs Judol

“Mengingat tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza yang disebabkan oleh serangan terus-menerus oleh Israel terhadap warga sipil.”

“Serta penolakan Israel terhadap seruan gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan yang berkelanjutan dan tanpa hambatan, maka diputuskan untuk memanggil kembali Duta Besar kami di Tel Aviv. Yang Mulia Tuan Sakir Ozkan Torunlar, ke Ankara untuk berkonsultasi.”

Sebelumnya, pada Jumat 3 November 2023, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan memutus kontaknya dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. 

Hal ini dilakukan menyusul penolakan Israel untuk melakukan gencatan senjata.

“Netanyahu bukan lagi seseorang yang bisa kita ajak bicara. Kami telah mengabaikannya,” tulis media Turki mengutip pernyataan Erdogan, seperti dilansir Al Jazeera. 

Namun, Erdogan menambahkan hal ini bukan berarti Turki memutuskan hubungan dengan Israel. 

Menurutnya, kepala intelijennya menjalin kontak dengan otoritas Israel, Palestina, serta Hamas untuk menghentikan perang ini.

Sumber: Gelora


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِصَاصُ فِي الْقَتْلَى ۖ الْحُرُّ بِالْحُرِّ وَالْعَبْدُ بِالْعَبْدِ وَالْأُنثَىٰ بِالْأُنثَىٰ ۚ فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ۗ ذَٰلِكَ تَخْفِيفٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ ۗ فَمَنِ اعْتَدَىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ البقرة [178] Listen
O you who have believed, prescribed for you is legal retribution for those murdered - the free for the free, the slave for the slave, and the female for the female. But whoever overlooks from his brother anything, then there should be a suitable follow-up and payment to him with good conduct. This is an alleviation from your Lord and a mercy. But whoever transgresses after that will have a painful punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [178] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi