BANDA ACEH – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah melakukan tindakan penonaktifan terhadap sejumlah kadernya, yang terlibat dalam aktivitas kampanye salah satu paslon, termasuk Erick Thohir.
Erick Thohir diketahui merupakan Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU, sekaligus sedang memberi dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Menteri BUMN ini resmi dinonaktifkan melalui surat bernomor 285.a/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024.
Surat tersebut sebagai pembaruan dari surat penonaktifan yang sebelumnya diterbitkan oleh PBNU pada 21 Januari 2024.
“SK No 285.a merupakan perbaikan dari SK 285 terdahulu,” kata Wakil Ketua Umum PBNU, H Amin Said Husni, dikutip dari Antara, Jumat (26/1).
Selain penonaktifan Erick Thohir, surat tersebut juga termasuk mengoreksi beberapa nama yang konon mengklarifikasi tak lagi terlibat dalam aktivitas Politik. Seperti, Inayah Abdurrahman Wahid, KH Fuad Nurhasan, dan Imron Rosyadi.
Lebih lanjut, selain Erick Thohir, PBNU juga melakukan keputusan serupa terhadap 64 fungsionaris dari jajaran Pengurus Harian dan Pleno PBNU, berdasarkan Surat Keputusan Nomor 285/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024.
Amin Said merinci, sebagian dari mereka, dikatakan sudah mengajukan cuti dari kepengurusan PBNU, bahkan sebelum surat penonaktifan ini diterbitkan. Kesemuanya itu, akan libur dari kepengurusan PBNU sampai saat Pemilu 2024 rampung.
Berikut ini beberapa nama yang dinonaktifkan sementara oleh PBNU:
– Menteri BUMN Erick Thohir
– Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Deru (Timnas Amin)
– Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Habib Luthfi bin Yahya (TKN Prabowo-Gibran)
– Mantan politisi PKB Muhammad AS Hikam (TPN Ganjar-Mahfud).
Baca Juga: Microsoft Gaming Merumahkan 1.900 Karyawan Setelah Akuisisi Activision Blizzard
– KH Ma’shum Faqih (Timnas Amin)
– Khofifah Indar Parawansa (TKN Prabowo-Gibran)
– KH Mustofa Aqil Siradj (TPN Ganjar-Mahfud)
– Ketua Umum Jam’iyatul Qurra’ wal Huffadz Saifullah Ma’shum (Timnas Amin)
– Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) KH Asep Saifuddin Chalim
– Ketua Umum Ikatan Sarjana NU (ISNU) Ali Masykur Musa
– Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU) Nusron Wahid (TKN Prabowo-Gibran)
– Ketua Lembaga Takmir Masjid NU (LTMNU) Nasyirul Falah Amru
– Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis Yenny Wahid (TPN Ganjar-Mahfud)