Sabtu, 16/11/2024 - 07:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Farel Prayoga Tak Mau Beri Tahu Agamanya, Tsamara Amany Buka Suara!

BANDA ACEH – Sosok Farel Prayoga sedang jadi sorotan. Hal itu menyusul kehadiran Farel Prayoga di sebuah acara pengajian yang dihadiri Gus Miftah di Banyuwangi, Jawa Timur, beberapa hari lalu.

Kala itu, Gus Miftah mempertanyakan mengapa Farel tidak bisa mengaji. Gus Miftah baru mengetahui bahwa Farel Prayoga adalah seorang non-Muslim setelah diberitahu oleh panitia pengajuan.

Gus Miftah yang penasaran lantas mempertanyakan apa agama yang dipeluk Farel Prayoga.

“Agamamu apa, Kristen, Katolik?” tanya Gus Miftah.

Ditanya seperti itu, Farel terlihat tersipu. Ia lantas menolak memberitahukan apa agama yang dianutnya lantaran menurutnya hal tersebut adalah privasi.

“Mbuh (tidak tahu). Nggaklah, privasi. Privasi, nggak bisa (diberi tahu),” jawab Farel.

Alih-alih kesal, Gus Miftah merespon jawaban Farel dengan bijak.

“Jadi, umpama kamu Kristen ya berangkatlah ke gereja, umpama kamu Buddha ya berangkat ke vihara. Karena Indonesia semua agama dilindungi oleh Negara,” tutur Gus Miftah.

Keputusan Farel Prayoga untuk tidak memberitahu agama yang dipeluknya kepada khalayak menuai pujian. Salah satunya adalah pegiat sosial Evi Maria. 

“Idola banget. Farel keren. ‘Agamamu apa? Privasi’ Tolong dinormalisasi,” tulis Evi Maria.

Politisi muda Tsamara Amani pun tak ketinggalan turut memuji keberanian Farel dan menilainya sudah mampu berpikir secara dewasa.

“Farel ketika ditanya apa agamanya: jawabnya “enggalah, privasi.” Luar biasa banget anak ini. Masih kecil, tapi cara berpikirnya sudah sangat dewasa. Sudah memahami bahwa agama seseorang & cara beribadah adalah hal yang sangat privat antara manusia & Tuhannya,” kicau Tsamara Amany.


Reaksi & Komentar

يَسْأَلُونَكَ عَنِ الشَّهْرِ الْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِ ۖ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌ ۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ اللَّهِ وَكُفْرٌ بِهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ اللَّهِ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ الْقَتْلِ ۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَاتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ إِنِ اسْتَطَاعُوا ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَٰئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ وَأُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ البقرة [217] Listen
They ask you about the sacred month - about fighting therein. Say, "Fighting therein is great [sin], but averting [people] from the way of Allah and disbelief in Him and [preventing access to] al-Masjid al-Haram and the expulsion of its people therefrom are greater [evil] in the sight of Allah. And fitnah is greater than killing." And they will continue to fight you until they turn you back from your religion if they are able. And whoever of you reverts from his religion [to disbelief] and dies while he is a disbeliever - for those, their deeds have become worthless in this world and the Hereafter, and those are the companions of the Fire, they will abide therein eternally. Al-Baqarah ( The Cow ) [217] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi