Ferdy Sambo Dikaitkan dengan Kasus KM 50, Netizen: Apakah FPI Mengganggu Bisnis Haram Kalian?

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Kasus pembunuhan Brigadir Yosua oleh atasannya Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Ferdy Sambo sunggu menyita perhatian masyarakat.

Kasus Irjen Pol Ferdy Sambo juga menguak beberapa hal yang selama ini dilakukannya di luar bidang aktivitas kepolisian.

ADVERTISEMENTS

Diketahui Irjen Pol Ferdy Sambo menjalankan aktivitas haram yang mencoreng nama baik Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

ADVERTISEMENTS

Aktivitas haram itu sudah banyak tersebar luas di pemberitaan yang membuat Irjen Pol Ferdy Sambo kemungkinan besar akan mendapatkan hukuman berlapis.

ADVERTISEMENTS

Kini, salah satu akun sosial media Twitter @usuludin321 mencuit kasus pembunuhan anggota Front Pembela Islam (FPI) di ruas jalan tol KM 50 Jakarta-Cikampek.

ADVERTISEMENTS

Pada kejadian tersebut, 6 orang menjadi korban dari anggota FPI yang ditembak oleh anggota Kepolisian.

ADVERTISEMENTS

Akun Twitter itu mencuitkan kasus KM 50 tadi dengan cuplikan sebuah berita di televisi.

ADVERTISEMENTS

“KM 50, tragis menyayat hati, denger suara ini saja luluh lantah hati ini, Hanya ada kata : Biadab!!! Perbuatan kalian,” tulis akun @***ludin321.

“Tolong pak, pak tolong pak. Sakit,” terdengar suara pria menangis merintih menahan sakit pada video yang dibagikan oleh akun tersebut.

Diketahui jika Irjen Pol Ferdy Sambo pada saat kejadian KM 50 terjadi pada tahun 2020 juga ikut mengurusi kasus itu.

Netizen menduga kalau kasus tersebut terdapat kejanggalan dan harus diusut kembali.

Senada dengan netizen, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Fadli Zon juga ikut berkomentar mengenai keterkaitan Ferdy Sambo dan KM 50 FPI.

“Sudah waktunya Peristiwa KM 50 ditinjau ulang demi kebenaran dan keadilan. Apa yang sesungguhnya terjadi?” kata Fadli Zon di akun Twitter @fadlizon.

Lantas, komentar Fadli Zon tadi mendapatkan tanggapan balasan dari netizen.

“Dendam apa wahai aparat sampai tega klean (kalian) bunuh 6 manusia? Apakah FPI mengganggu bisnis haram klean (kalian) atau memang klean (kalian) penganut islamphobia? Coba bang DPR disuarakan lagi Kasus KM 50,” sahut akun @**ei.

“Satu korban tewas saja yg terlibat sekian banyaknya, apalagi kalau 6?” tulis akun @**ua.***

Exit mobile version