Sabtu, 16/11/2024 - 07:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

FX Hadi Rudyatmo Ungkap Alasan Jokowi Pisah Jalan dengan PDIP

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Dewan Pimpinan Cabang atau DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan alasan Presiden Joko WIdodo atau Jokowi berpisah jalan dengan partainya. Mantan Wali Kota Solo itu dianggap telah pisah jalan dengan PDIP setelah putranya, Gibran Rakabuming Raka, menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Rudy bercerita, keluarga Jokowi kini tak sejalan dengan PDIP bukan semata lantaran sakit hati dengan sebutan petugas partai. “Yang sebetulnya persoalannya bukan itu,” ucapnya saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 29 November 2023.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Jokowi, Rudy mengatakan, berpisah jalan dengan PDIP setelah permintaan perpanjangan tiga periode ditolak Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. “Yang pertama minta perpanjangan, minta tiga periode. Mbak Mega itu orang ataupun ketua umum yang taat dan patuh terhadap konstitusi,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Pramono Anung Tebar Ikan Mas dan Lele di Danau Sunter, Warga tak Sabar Langsung Menjarah
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Tak cukup sampai di situ, Rudy mengatakan jika tak bisa tiga periode, Jokowi meminta perpanjangan kekuasaan. “Lalu yang kedua, kalau tidak tiga periode, perpanjangan karena COVID,” ujarnya. Padahal, menurutnya, pandemi bukan hanya permasalahan Indonesia, melainkan dunia.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Rudy mengatakan, pihaknya tak mendukung langkah Jokowi karena menganggap Indonesia bukan negara kerajaan. “Kita rakyat Indonesia harus bisa menilai bahwa Indonesia ini Negara Kesatuan Republik Indonesia bukan negara kerajaan,” tuturnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Rudy meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi dulu mencalonkan diri secara independen sebagai presiden jika tak terima dengan sebutan petugas partai. “Kalau tersinggung menjadi petugas partai ya suruh nyalonin rakyatlah dulu waktu presiden,” ucapnya.

Berita Lainnya:
Supir Taksi Online Korban Pemukulan Anggota Polda Maluku Diperiksa Polisi
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Tak cukup sampai di situ, Rudy mempersilakan Gibran dulu maju secara independen sebagai Wali Kota Solo. “Termasuk Mas Gibran, kemarin kalau berani ya lewat independenlah. Kami  lawan dengan Pak Pur dan Pak Teguh,” ujarnya.

Rakyat Solo, menurut Rudy, direpresentasikan oleh PDIP,  karena partai itu memiliki 30 dari 45 kursi di DPRD Solo. “Coba anak njenengan, enggak mungkin dapat rekomendasi dari Megawati Soekarnputri,” tuturnya.

Rudy mengatakan, petugas partai berarti petugas rakyat, termasuk dia pun mengaku sebagai petugas partai. Namun, dia mengatakan hal ini sering disalahpersepsikan. “Disalahpersepsikan oleh buzzer-buzzer-nya beliau,” ucapnya.


Reaksi & Komentar

بَدِيعُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَإِذَا قَضَىٰ أَمْرًا فَإِنَّمَا يَقُولُ لَهُ كُن فَيَكُونُ البقرة [117] Listen
Originator of the heavens and the earth. When He decrees a matter, He only says to it, "Be," and it is. Al-Baqarah ( The Cow ) [117] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi