Jumat, 15/11/2024 - 17:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Gala Dinner KTT G20 Tak Turun Hujan, Jokowi Sebut Bukan karena Pawang Hujan tapi Teknologi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkap ketegangan di balik perhelatan gala dinner G20 yang digelar di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali pada Selasa (15/11/2022). Pada saat itu, prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk wilayah GWK akan turun hujan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Saya sudah putuskan gala dinner di GWK, disiapkan lighting-nya dengan baik, dan prakiraan BMKG pada hari itu akan hujan,” kata Jokowi saat bertemu beberapa pemimpin redaksi media nasional di Hotel Apurva Kempinski, Bali, Kamis (17/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Karena adanya prakiraan cuaca akan turun hujan, panitia membuat rencana untuk melakukan rekayasa cuaca. Jokowi menyebut kalau panitia menggandeng BMKG untuk melancarkan rencana tersebut dengan modifikasi cuaca.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Kita menggunakan BMKG dan kita menyiapkan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca),” ungkapnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Beberapa pemimpin redaksi menduga panitia G20 menggunakan jasa pawang hujan seperti yang dilakukan pada perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika pertengahan 2022 lalu. Aksi Rara si pawang hujan ikut menarik perhatian banyak orang karena aksinya yang bisa mengatur cuaca di sana.

Berita Lainnya:
Pengacara Supriyani Ogah Respons Ultimatum Pemkab Konsel: Silakan Kalau Mau Lapor, Kami Tidak Takut
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Kepala Negara langsung membantahnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Enggak, kita ini ilmiah sekali. Setiap ada gumpalan awan yang menimbulkan potensi hujan langsung disergap tim TMC,” tuturnya.

Mantan Wali Kota Solo itu juga menceritakan bagaimana dirinya dikabarkan adanya hujan yang terjadi sebelum acara jamuan makan malam.

“Sore sampai malam, saya dikabari bahwa pesawatnya masih terbang. Jadi tiga hari jelang gala dinner urusan cuaca menjadi fokus panitia,” tuturnya.

Hasilnya, cuaca begitu bersahabat di mana udara berhembus dengan sejuk serta tidak adanya hujan turun pada malam pelaksanaan Gala Dinner G20. Para kepala negara pun sangat menikmati sajian makan malam dan menyaksikan pagelaran seni.

Dihubungi terpisah, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa TMC merupakan kolaborasi BMKG, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan TNI AU, dengan didukung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Berita Lainnya:
MPR: Alhamdulillah Anies dan Ganjar Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran

“Biasanya garamnya 1,6 ton yg ditabur dengan 2 kali sorti (penerbangan), kemarin 15 November 2022, kita menggunakan garamnya 11,2 ton dengan 11 kali sorti (penerbangan),” ucap Dwikorita.

Selain itu, Dwikorita juga menyampaikan bahwa tim TMC mulai bekerja sejak tanggal 10 November 2022 pagi hingga 16 November 2022 pukul 16.00 WITA. Dengan menggunakan total 29 ton garam yang ditabur melalui 28 sorti penerbangan.

“Tujuannya, awan segera dihalau, segera diturunkan sebagai hujan sebelum memasuki area perhelatan. Dan yang terjadi kemarin awan yang sudah terlanjur menutup merata di atas area perhelatan segera diturunkan sebagai hujan beberapa jam sebelum acara dimulai. Kita menggunakan empat pesawat terbang,” ungkapnya.


Reaksi & Komentar

سَلْ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَمْ آتَيْنَاهُم مِّنْ آيَةٍ بَيِّنَةٍ ۗ وَمَن يُبَدِّلْ نِعْمَةَ اللَّهِ مِن بَعْدِ مَا جَاءَتْهُ فَإِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ البقرة [211] Listen
Ask the Children of Israel how many a sign of evidence We have given them. And whoever exchanges the favor of Allah [for disbelief] after it has come to him - then indeed, Allah is severe in penalty. Al-Baqarah ( The Cow ) [211] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi