Jumat, 15/11/2024 - 13:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Gayo Lues, Negeri Seribu Bukit Itu Seperti Tak Bertuan

BANDA ACEHGayo Lues, Ibu Kotanya adalah Blangkejeren, akhir-akhir ini terlihat sepi seolah-olah tak ada aktivitas mencolok seperti halnya pelayanan di beberapa kantor Dinas saat ditinggal pergi Muhammad Amru yang kemudian digantikan oleh Penjabat (Pj) Rasyidin Porang.

Biasanya, keramaian masyarakat di kaki gunung Leuser itu terlihat jelas ketika melintasi beberapa area yang sering diparkiri kendaraan berplat merah. Pelan dan pasti, kini wajah keramaian itu sudah redup sepeninggal mantan Bupati dari kader Partai Aceh.

Demikian setidaknya keadaan Negeri Seribu Bukit itu hari-hari ini seperti yang digambarkan Wakil Ketua DPW CIC Provinsi Aceh, Sulaiman Datu ketika mendapatkan laporan dari pengurus DPD CIC Kabupaten Gayo Lues kepada HARIANACEH.co.id pada Jumat (23/12/2022) petang di Banda Aceh.

“Gayo Lues, negeri seribu bukit itu bagai negeri tak bertuan akhir-akhir ini, dari pantauan Tim CIC kami di wilayah Gayo Lues pelayanan di beberapa kantor Bupati dan kantor Dinas/Badan terlihat para pejabat penting dan Kepala Dinasnya sering tidak berada di kantor dan entah di mana keberadaan mereka, namun Tim kami mendengar isu bahwa Pak Rasyidin Porang kurang sehat dan sedang berobat di luar daerah,” ungkap Sulaiman Datu.

Anehnya, kata Sulaiman Datu, kenapa para stakeholder yang lainnya juga tidak hadir dan bekerja di kantor, apalagi kalau diamati, inikan sudah menjelang akhir tahun. Tentu masyarakat banyak sekali yang membutuhkan pelayanan untuk mengurus berbagai macam hal.

“Aneh sekali, kalaupun pucuk pimpinan sedang berhalangan hadir di kantor sebagai Penjabat (Pj) Bupati Gayo Lues karena disebabkan sakit, ya yang lain jangan ikut-ikutan bolos dong. Bahkan, kami juga dengar yang bersangkutan sedang berobat di luar daerah. Ada juga kesan yang kami pahami dari laporan tim CIC di Gayo Lues, tidak sehatnya Pak Rasyidin Porang bahkan sampai ditutup-tutupi, tidak perlu diketahui publik. Lucunya lagi, para oknum-oknum Kepala Dinas/Badan ini dari hasil investigasi tim kami di lapangan menyebutkan, beberapa oknum dari mereka malah justru wara-wiri dari Gayo Lues ke Medan, inikan bahaya kalau begini,” tegas Wakil Ketua DPW CIC Provinsi Aceh.

Wakil Ketua DPW CIC Provinsi Aceh meminta dan berharap kepada Penjabat (Pj) dan Kepala Dinas serta aparatur ASN di bawahnya harus tetap bekerja secara optimal serta menjalankan tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) nya.

“Pak Rasyidin Porang atau Pelaksana Tugas yang ditunjuk harus segera menertibkan keadaan ini, jangan sampai berlarut-larut, bisa rusak nanti Kabupaten itu kalau dibeginikan terus. Kalau seandainya Pak Pj tidak mungkin lagi melanjutkan roda pemerintahan karena faktor kesehatan yang dialami dan berkepanjangan, ya silahkan tanggalkan saja jabatan Pj itu. Insya Allah masih banyak sosok-sosok yang bisa melanjutkannya demi mensejahterakan masyarakat Gayo Lues,” himbau Sulaiman Datu.

Tidak hanya sebatas mengkritik, Sulaiman Datu juga ikut mendoakan Rasyidin Porang agar lekas sembuh dari penyakit yang sedang dialaminya saat ini.

“Kami mendoakan semoga Pak Rasyidin Porang lekas sembuh dari sakit yang saat ini dialami. Humas Kabupaten Gayo Lues seharusnya sigap dan segera mengumumkannya ke masyarakat Gayo Lues agar warga juga ikut mendoakan kepulihan Pak Pj. Cerdik pandai Gayo Lues itu banyak orangnya tapi mencari orang jujur itu susah rasanya, ” tutup Sulaiman Datu.


Reaksi & Komentar

مَا نَنسَخْ مِنْ آيَةٍ أَوْ نُنسِهَا نَأْتِ بِخَيْرٍ مِّنْهَا أَوْ مِثْلِهَا ۗ أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ البقرة [106] Listen
We do not abrogate a verse or cause it to be forgotten except that We bring forth [one] better than it or similar to it. Do you not know that Allah is over all things competent? Al-Baqarah ( The Cow ) [106] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi