Dengan visi Kota Hijau ini, Faruq berharap bahwa Pilkada bisa menjadi ajang pertukaran gagasan berbobot termasuk isu keberlanjutan lingkungan.
“Sudah seharusnya demokrasi kita naik kelas, tidak hanya berkutat dengan isu-isu lama, tapi juga gagasan baru yang visioner termasuk visi kepemimpinan yang adaptif terhadap tantangan aktual seperti krisis iklim,”pungkas Faruq.
Di Pilkada Kota Tegal 2024, Faruq mengusung visi “Tegal Maju Cemerlang”, dengan empat pilar utama: Cerdas, Modern, Religius, dan Gemilang. Pemuda asli Tegal ini berlatar belakang arsitek. Ia menamatkan gelar sarjananya dari jurusan Arsitektur, Universitas Islam Indonesia (UII) pada tahun 2008.
Beberapa tahun terakhir, Faruq lebih banyak berada di Australia untuk studi lanjut. Faruq merupakan kandidat doktor perencanaan kota dan wilayah di University of South Australia. Gelar master bidang yang sama juga ia peroleh di kampus tersebut.
“Saya akan manfaatkan semaksimal mungkin pengetahuan dan pengalaman saya sebagai arsitek untuk menata kota tanah kelahiran saya, termasuk merealisasikan konsep Kota Hijau,” pungkas Faruq.[*]