BANDA ACEH -Ini rasanya adalah satir. Kesempatan menaiki Train à Grande Vitesse (TGV), kereta cepat Paris-Amsterdam, telah mengubah sikap aktivis Pro Demokrasi Adamsyah Wahab atau Don Adam terhadap Presiden Joko Widodo.
Kereta cepat yang dikembangkan Alstom dan perusahaan kereta nasional Prancis, Société nationale des Chemins de fer Français (SNCF), itu menempuh jarak Paris-Amsterdam sejauh 519 kilometer selama 3 jam 20 menit. Kecepatan maksimal TGV bisa mencapai 300 kilometer per jam.
Pada Maret 2022 lalu, Don Adam memberikan pernyataan yang cukup keras atas gelagat politik Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Saat itu, Don Adam meminta Luhut menaati aturan periodesasi jabatan presiden yang ada di UUD 1945.
Namun, pada Rabu siang (25/5), Don Adam mengunggah sebuah video di akun Twitter pribadinya.
Dalam video berdurasi 21 detik itu, Don Adam baru turun di stasiun kereta Amsterdam, Belanda.
“Alhamdulillah, terima kasih Pak Jokowi, akhirnya Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah meluncur hari ini,” ujar Don Adam.
Dengan nada satir, Don Adam mengatakan, dirinya kagum merasakan infrastruktur transportasi yang dibangun oleh Jokowi tersebut.
Dari kekagumannya itu, Don Adam menyatakan dukungannya terhadap Jokowi agar kembali menjabat pasca 2024.
“Saya putra bangsa Indonesia yang beruntung bisa menaiki kereta cepat. Terima kasih Pak Jokowi. Tiga periode saya mendukung,” pungkasnya.