Hasto Heran Bendera PDIP Diturunkan Paspampres, PSI Dibiarkan

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH -DPP PDI Perjuangan heran dengan insiden penurunan bendera PDIP oleh oknum yang diduga Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), saat Kepala Negara kunjungan kerja di Gunungkidul, DIY.

Pasalnya, bendera Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang juga bertebaran di kawasan itu justru dibiarkan berkibar.

ADVERTISEMENTS

“Bendera PDIP dilarang berkibar dengan cara seperti itu, sementara bendera PSI kok tidak dilarang?” Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, saat jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/2).

ADVERTISEMENTS

Tak hanya PSI, Hasto juga menyebut bendera Partai Gerindra juga dibiarkan berkibar.

ADVERTISEMENTS

Sebelumnya Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, mengungkapkan, kader partainya mendapat intimidasi dari orang yang diduga sebagai Paspampres.

ADVERTISEMENTS

Selain kekerasan yang dialami kader usai membentangkan spanduk dukungan Capres Nomor 3, Ganjar Pranowo, oknum yang mengaku Paspampres itu juga meminta menurunkan bendera PDIP.

ADVERTISEMENTS

“Tadi malam (Senin, 29/1) kader PDIP juga diintimidasi agar menurunkan bendera partai. Lalu, para kader itu melaporkan ke saya, sebagai penanggungjawab partai tertinggi di Gunungkidul,” ungkap Endah kepada wartawan, Rabu (31/1).

ADVERTISEMENTS

Exit mobile version