Sabtu, 16/11/2024 - 04:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Hasto: Ketika Dunia Pusing, Jokowi Asyik Lanjutkan Abuse of Power

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Presiden Joko Widodo (Jokowi) tampak sibuk dengan keluarganya di tengah konflik di Timur Tengah yang bisa memporakporandakan ekonomi dan geopolitik dunia.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu mendapat sindiran dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat menyoroti situasi panas yang terjadi antara Iran dan Israel beberapa hari terakhir ini.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Ketika dunia pusing akibat ketegangan di Timur Tengah, yang berujung serangan balasan Iran terhadap Israel, Presiden Jokowi lebih asyik melanjutkan abuse of power-nya yang dipicu oleh nepotisme yang ditampilkan semakin terbuka,” ucap Hasto kepada wartawan, Selasa (16/4).

Berita Lainnya:
Gunawan Sadbor Hibur Tahanan Lewat Joget Ayam Patuk
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Menurutnya, ketegangan yang terjadi antara Iran dan Israel dipastikan akan berdampak serius ke Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Dia mengurai, perang Rusia-Ukraina beberapa waktu lalu telah menciptakan krisis energi dan pangan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Kemudian, serangan balasan Iran terhadap Israel dikhawatirkan semakin memperburuk perekonomian Indonesia.

Berita Lainnya:
PKS Berharap Anies Baswedan Bisa Menerima Ridwan Kamil-Suswono: Bagus Kalau Bisa Ikut Kampanye
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Jelas Hasto, rupiah makin melemah terhadap Dolar AS; harga minyak mentah naik yang menyebabkan subsidi BBM meningkat; dan beban utang luar negeri yang semakin membesar.

“Bukannya melakukan mitigasi, Presiden Jokowi ketika menghadapi Idulfitri lebih asyik membagi sembako di depan Istana Negara sepertinya secara sengaja ‘menantang’ berbagai dalil bansos yang sedang diperdebatkan di MK,” tutupnya.


Reaksi & Komentar

وَلَئِنْ أَتَيْتَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ بِكُلِّ آيَةٍ مَّا تَبِعُوا قِبْلَتَكَ ۚ وَمَا أَنتَ بِتَابِعٍ قِبْلَتَهُمْ ۚ وَمَا بَعْضُهُم بِتَابِعٍ قِبْلَةَ بَعْضٍ ۚ وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَاءَهُم مِّن بَعْدِ مَا جَاءَكَ مِنَ الْعِلْمِ ۙ إِنَّكَ إِذًا لَّمِنَ الظَّالِمِينَ البقرة [145] Listen
And if you brought to those who were given the Scripture every sign, they would not follow your qiblah. Nor will you be a follower of their qiblah. Nor would they be followers of one another's qiblah. So if you were to follow their desires after what has come to you of knowledge, indeed, you would then be among the wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [145] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi