BANDA ACEH -Penataan tata ruang merupakan aspek penting untuk memastikan pertumbuhan kota yang berkelanjutan dan teratur.
“Namun upaya Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam penataan kota belum optimal,” Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (7/7).
Menurut Sugiyanto, banyak persoalan tata ruang yang terkait dengan pembangunan belum teratasi karena tidak selaras dengan rencana tata ruang.
“Kondisi ini mengakibatkan ketidakseimbangan antara kawasan permukiman, komersial, dan ruang terbuka hijau,” kata Sugiyanto.
Sehubungan dengan perpindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN), kata Sugiyanto, diperlukan langkah-langkah luar biasa untuk menata ulang tata guna bangunan dan kewilayahan di Jakarta setelah kantor-kantor pemerintah pindah ke Kalimantan Timur.
Namun sayangnya hingga saat ini belum ada tanda-tanda langkah tersebut akan dilakukan Heru Budi Hartono.
“Atas berbagai persoalan tata ruang tersebut, Heru dapat dianggap gagal dalam melakukan penataan tata ruang di Jakarta,” kata Sugiyanto.