Jumat, 15/11/2024 - 04:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Israel Bagikan Video Kondisi Terakhir Yahya Sinwar, Netizen: Dia Tidak Pernah Menyerah

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pasukan pertahanan Israel (IDF) membagikan video drone kondisi terakhir pemimpin Hamas Yahya Sinwar yang tewas pada Rabu (16/10/2024) di Gaza, Palestina. Video berdurasi tersebut dibagikan melalui akun media sosial IDF.Dalam video berdurasi 48 detik, itu drone yang digunakan IDF terbang ke bagian dalam sebuah rumah yang sudah hancur. Di bagian dalam itu terdapat beberapa kursi.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Di salah satu kursi, terlihat sosok orang yang sedang duduk namun dalam keadaan tidak bernyawa. IDF kemudian menulis nama pria yang ada dalam video tersebut sebagai Yahya Sinwar.  “Video rekaman mentah momen terakhir Yahya Sinwar,” tulis IDF dikutip Jumat (18/10/2024).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Video yang diedarkan IDF itu langsung membuat netizen bereaksi. Salah satunya adalah politisi dan kreator konten dari Amerika Serikat, Jackson Hinkle.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Yahya Sinwar tidak pernah menyerah,”  tulisnya di akun media sosial miliknya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Dalam unggahannya, Jackson Hinkle mengolase dua foto yang diambil dari video IDF dan momen di mana Yahya Sinwar duduk di sebuah kursi di atas reruntuhan kota Gaza.

Berita Lainnya:
Pindad Dapat Orderan Jumbo 4.600 Mobil Maung dari Kemenhan
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Respons senada juga disuarakan netizen lainnya. Banyak yang takjub dengan sikap Yahya Sinwar yang tidak ingin tewas dalam keadaan mengenaskan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Tidak menyerah, tidak mundur, hanya ada perlawanan,” tulis netizen dengan nama akun @odara***.

Sebelumnya Disebutkan BBC tewasnya Yahya Sinwar bermula saat  Pasukan Pertahanan Israel unit Brigade Bislamach ke-828 sedang berpatroli di Tal al-Sultan, sebuah area di Rafah, pada hari Rabu (16/10/2024) waktu setempart.

Saat itu mereka bertemu dengan tiga pejuang Hamas dan langsung terjadi baku tembak. Ketiga pejuang tersebut kemudian berhasill dieliminasi.

Saat itu Israel justru sama sekali tidak curiga dengan ketiga pejuang Hamas yang telah tewas itu. Hanya saja keesokan harinya setelah diperiksa  salah satu tubuh korban tewas  memiliki kemiripan mencolok dengan pemimpin Hamas.

Mereka kemudian memotong bagian jari korban tersebut dan dikirim ke Israel untuk diujidan diidentifikasi. Pada saat yang bersamaan, tubuh korban tersebut  dievakuasi dan dibawa ke Israel.

Berita Lainnya:
Jalani Pemeriksaan Lanjutan di Kejagung, Tom Lembong Hanya Senyum Tanpa Menyapa

Daniel Hagari, juru bicara IDF, membenarkan kronologi tersebut. Saat kontak bersenjata itu terjadi mereka sama sekali tidak tahu keberadaan Yahya Sinwar di lokasi itu.

Ia menyebutkan bahwa pasukannya hanya mengidentifikasi tiga pria yang berlari dari rumah ke rumah. Pengejaran yang dilakukan membuat tiga pejuang Hamas itu terpisah.

Pria yang kemudian diidentifikasi sebagai Sinwar berlari sendirian ke salah satu bangunan dan tewas setelah ditemukan dengan drone.

Tidak ada sandera yang diyakini digunakan Sinwar sebagai perisai manusia yang hadir, dan sedikitnya pengawalnya menunjukkan bahwa ia mungkin berusaha bergerak tanpa terdeteksi, atau telah kehilangan banyak pelindungnya.

“Sinwar mati dalam keadaan tertekan, dikejar, dan melarikan diri – dia tidak mati sebagai seorang komandan, tetapi sebagai seseorang yang hanya peduli pada dirinya sendiri. Ini adalah pesan yang jelas bagi semua musuh kami,” ujar Yoav Gallant, Menteri Pertahanan Israel


Reaksi & Komentar

إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [173] Listen
He has only forbidden to you dead animals, blood, the flesh of swine, and that which has been dedicated to other than Allah. But whoever is forced [by necessity], neither desiring [it] nor transgressing [its limit], there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [173] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi