Unggahan akun Volt_Cyber yang menuduh Anies Baswedan sebagai orang syiah langsung membuat heboh dan viral jagat media sosial.
Komisaris Ancol, Geisz Chlifah geram dan melontarkan pernyataan pedas kepada mereka yang menuding Anies Baswedan melalui pernyataaan yang menurut Geisz sebagai “dongo.”
“Anies Syiah, Anies Liberal, Anies Wahabi, Anies Radikal, Anies antek Amerika krn kuliah di Amerika. Anies antek Iran krn pernah ktm dubes Iran. Jadi Anies syiah sekaligus wahabi?” tanya Geisz Chalifah melalui akun Twitternya seperti dinukil NNC, Rabu (11/5/2022).
“Gue: kalau dongo jangan diumbar ke publik napah. Malu2in tauuu,” imbuhnya.
Sebelumnya dilansir radartegal.com, unggahan akun Volt_Cyber yang menuduh Anies Baswedan sebagai orang syiah langsung membuat heboh dan viral di jagat media sosial. Melalui postingannya di Instagram itu, Volt_Cyber juga menyebut Anies Baswedan menjelma menjadi ahlussunnah wal jamaah.
“Kali ini aing akan bahas @aniesbaswedan yang merupakan orang Syi’ah dari hasil investigasi cyber aing dan beberapa media telah aing temukan bahwa AB orang Syi’ah yang menjelma sebagai alhussunah wal jammaah. Manusia satu ini telah membohongi kita semua!!,” tulis Volt_Cyber melalui akun instagram @volt_cyber, Jumat (6/5).
Dalam tulisan itu, volt_cyber membeberkan sejumlah fakta yang diklam sebagai hasil investigasi yang diperoleh. Berikut fakta-fakta Anies yang dituduh sebagai pengikut Syiah versi volt_cyber:
Fakta 1:
Anies Baswedan ke Iran pada bulan April tahun 2006. Dalam perjalanan itu Anies menyeberang ke Iraq dan berada di Karbala selama 6 hari. Pada Bulan Desember 2014 Anies bertemu 4 mata dan tertutup dengan Duta Besar Iran Mahmoud Farazandeh.
Fakta 2:
Bukti lain bahwa Anies adalah pengikut Syiah bisa dilihat dari pilihan Anies menyekolahkan anaknya. Anak Anies Baswedan bersekolah di SD Lazuardi di daerah Cinere.
Sekolah Lazuardi adalah sekolah dari yayasan Syiah. Sekolah Lazuardi dibawah naungan yayasan Lazuardi Hayati. Yayasan ini didirikan oleh wanita bernama Lubna Assagaf.
“Lubna Assagaf adalah isteri dari tokoh Syiah di Indonesia yaitu Dr Haidar Bagir. Dr Haidar Bagir adalah alumni ITB tahun 1982.Haidar Bagir juga mendirikan lembaga pendidikan Muthahhari. Pada tahun 2003 Haidar Bagir menjadi ketua Yayasan Madina Ilmu yang mengelola Sekolah Tinggi Madina Ilmu.Syiah sangat pandai menyusup dan menggunakan lembaga pendidikan sebagai sarana mengubah keimanan seseorang,” lanjut volt_cyber.
Fakta 3:
Bukti lain yang menguatkan bahwa Anies adalah pengikut Syiah bisa dilihat dari simbol kampanye Anies. “Nomor urut Anies dalam pilkada adalah nomor urut 3. Anehnya simbol kampanye Anies bukanlah 3 jari melainkan 5 jari,” tulisnya lagi.
Volt _cyber menyebut akan membongkar pendukung dan penggerak aliran syiah dari hasil investigasi yang diperoleh.
Menurut volt_cyber, Anies Baswedan pernah mengklarifikasi di depan HRS (Habib Rizieq Shihab) bahwa semua itu fitnah. “Anies mengaku dia adalah pemimpin Ahlussunah Wal Jamaah,” lanjutnya.
Volt_cyber menyebut bakal membongkar siapa saja bekingan Anies yang membuat KPK tidak berani mengusut dugaan penyalahgunaan anggaran.
“Adanya penolakan interpelasi olehnya sudah cukup bukti kredibel bahwa ada yang tidak beres,” pungkasnya.