Minggu, 17/11/2024 - 06:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jangankan Turis Cantik, Biawak pun Jadi Korban Pemerkosaan Predator Seks di India

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Nasib tragis dialami oleh Fernanda, turis asal Spanyol yang sedang berlibur ke India bersama suaminya, Vincente.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Ia menjadi korban pemerkosaan tujuh pria dekat Pasar Hanshida, pada Jumat, 1 Maret 2024. Saat itu keduanya sedang bermalam dalam tenda di sebuah pasar, namun tiba-tiba sekelompok pemuda menyerang mereka.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Pelaku yang memang mengincar Fernanda itu langsung menggilir tubuhnya hingga lemas tak berdaya di hadapan sang suami.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kasus pemerkosaan biadab ini seolah menjadi sinyal bahaya bagi traveler yang hendak bepergian ke negeri Bollywood itu.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Betapa tidak, negara itu memang sangat rawan aksi pelecehan dan kekerasan seksual, terutama bagi turis mancanegara. Para predator seks di India telah menjadi momok menakutkan bahkan oleh warga lokal sendiri.

Berita Lainnya:
Kop Surat Mendes PDT Coreng Nama Baik Kabinet Merah Putih
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Jangankan cewek bening nan seksi, hewan macam biawak saja membuat hasrat seksual bergejolak hingga terdorong melakukan penyimpangan seksual.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Kasus pemerkosaan massal terhadap biawak ini nyata adanya. Tercatat pada 2022 silam, sebanyak empat pria ditangkap otoritas kehutanan Maharashtra.

Tidak hanya menyetubuhi biawak itu bergantian, pada pelaku juga membunuh, memasak hingga memakan dagingnya di salah satu cagar hutan paling dilindungi di India itu.

Peristiwa menggemparkan itu terjadi pada 29 Maret 2022 di Suaka Harimau Sahyadri, di negara bagian Maharashtra, India barat.

Petugas kehutanan lalu menangkap para pelaku antara tanggal 1 dan 5 April, dan menemukan foto dan video di ponsel mereka yang menunjukkan mereka sedang memperkosa biawak, lalu membunuh dan memakan dagingnya.

Berita Lainnya:
Rekat Indonesia sebut Suswono calon wakil Gubernur Jakarta gelorakan semangat pemuda Jakarta

“Saya belum pernah melihat kejahatan seperti ini sebelumnya,” kata Vishal Mali, petugas divisi kehutanan, menyitir VICE World News.

“Para pria tersebut berusia 20-an dan 30-an, dan mereka tampaknya melakukannya untuk bersenang-senang. Tidak ada agenda agama atau ilmu hitam,” tambahnya.

Keempat pelaku yakni Sandeep Pawar, Mangesh Kamtekar, Akshay Kamtekar dan Ramesh Ghag merupakan penduduk desa setempat. Mereka dijerat Undang-undang Perlindungan Satwa Liar India 1972 dengan ancaman hukuman tujuh tahun kurungan penjara.


Reaksi & Komentar

فَإِذَا قَضَيْتُم مَّنَاسِكَكُمْ فَاذْكُرُوا اللَّهَ كَذِكْرِكُمْ آبَاءَكُمْ أَوْ أَشَدَّ ذِكْرًا ۗ فَمِنَ النَّاسِ مَن يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا وَمَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ البقرة [200] Listen
And when you have completed your rites, remember Allah like your [previous] remembrance of your fathers or with [much] greater remembrance. And among the people is he who says, "Our Lord, give us in this world," and he will have in the Hereafter no share. Al-Baqarah ( The Cow ) [200] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi