Minggu, 17/11/2024 - 06:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jokowi Diteriaki Mulyono saat Berkunjung ke Pasar di Surabaya

BANDA ACEH – Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Pasar Dukuh Kupang Surabaya hari ini, Jumat 20 September 2024. Saat kunjungan itu, Jokowi sempat diteriaki menggunakan nama Mulyono.Pantauan Tempo, Jokowi tiba di Pasar Dukuh Kupang pukul 07.55 WIB. Dia didampingi istrinya, Iriana, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Jokowi dan Iriana terlihat mengunjungi sejumlah stan di pasar tersebut. Mereka juga terlihat berinteraksi dengan para pedagang untuk menanyakan harga kebutuhan pokok. 

Usai berinteraksi, Jokowi juga terlihat membagi-bagikan paket sembako dan kaos untuk masyarakat sekitar di luar pasar yang sudah berkerumun sejak pagi. Pada saat yang sama, terdengar warga memanggil Jokowi dengan sebutan Mulyono.

“Mulyono, Mulyono,” teriak sejumlah warga di sekitar Pasar Dukuh Kupang.

Jokowi mengaku bahwa kunjungannya kali ini untuk mengecek harga kebutuhan pokok. Bukan berpamitan seperti kunjungan sebelumnya di Pasar Soponyono Rungkut Surabaya pada 6 September 2024.

“Ngecek harga. Masa pamitan-pamitan,” tandas Jokowi.

Menurut Jokowi, sebagian harga kebutuhan pokok seperti telur dan cabai rawit terlampau rendah. Hal itu disebabkan pasokannya yang berlebih.

Usai melakukan kunjungan, Jokowi dijadwalkan hadir dalam acara pernikahan putra ketiga Khofifah Indar Parawansa, Yusuf Mannagalli. Jokowi juga akan menjadi saksi dalam agenda yang berlangsung di Masjid Al-Akbar Surabaya pada pukul 13.00 WIB tersebut.


Reaksi & Komentar

وَاتَّبَعُوا مَا تَتْلُو الشَّيَاطِينُ عَلَىٰ مُلْكِ سُلَيْمَانَ ۖ وَمَا كَفَرَ سُلَيْمَانُ وَلَٰكِنَّ الشَّيَاطِينَ كَفَرُوا يُعَلِّمُونَ النَّاسَ السِّحْرَ وَمَا أُنزِلَ عَلَى الْمَلَكَيْنِ بِبَابِلَ هَارُوتَ وَمَارُوتَ ۚ وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّىٰ يَقُولَا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ فَلَا تَكْفُرْ ۖ فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ وَزَوْجِهِ ۚ وَمَا هُم بِضَارِّينَ بِهِ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ وَيَتَعَلَّمُونَ مَا يَضُرُّهُمْ وَلَا يَنفَعُهُمْ ۚ وَلَقَدْ عَلِمُوا لَمَنِ اشْتَرَاهُ مَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ ۚ وَلَبِئْسَ مَا شَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ البقرة [102] Listen
And they followed [instead] what the devils had recited during the reign of Solomon. It was not Solomon who disbelieved, but the devils disbelieved, teaching people magic and that which was revealed to the two angels at Babylon, Harut and Marut. But the two angels do not teach anyone unless they say, "We are a trial, so do not disbelieve [by practicing magic]." And [yet] they learn from them that by which they cause separation between a man and his wife. But they do not harm anyone through it except by permission of Allah. And the people learn what harms them and does not benefit them. But the Children of Israel certainly knew that whoever purchased the magic would not have in the Hereafter any share. And wretched is that for which they sold themselves, if they only knew. Al-Baqarah ( The Cow ) [102] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi