Jokowi Tak Nyaman dengan PDIP karena Keinginannya Tak Dipenuhi

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Presiden Joko WIdodo terkesan tidak nyaman lagi dengan PDIP, lantaran hampir seluruh keinginannya tidak dipenuhi partai banteng moncong putih.”Tentu karena banyak hal, utamanya terkait dengan akomodasi kekuasaan yang diinginkan Jokowi tidak dipenuhi PDIP,” kata Pengamat Politik dari UIN Syarief Hidayatullah, Dedi Kurnia Syah, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (7/1).

Misalnya, kata Dedi, wacana yang berembus soal penambahan masa jabatan, hingga perpanjangan durasi.

ADVERTISEMENTS

“Semua tidak bisa lagi diberikan oleh PDIP yang menguasai parlemen, lalu Jokowi nekat usung Gibran, dan rupanya lebih diakomodasi oleh non PDIP,” katanya.

ADVERTISEMENTS

Saat ini, tegas Dedi, Jokowi sudah jelas berada di Gibran dan Prabowo, maka otomatis PDIP merasa disingkirkan.

ADVERTISEMENTS

“Maka, dipastikan PDIP tidak mungkin luang hati menerima kenyataan-kenyataan itu,” tutupnya.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version