Jumat, 15/11/2024 - 10:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kampung Gembira Gembrong Dibangun dari Infak Salat Id JIS, Anies Baswedan: Rp 7,8 Miliar

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Pemerintah DKI Jakarta membutuhkan Rp 7,8 miliar untuk membangun rumah tapak di Kampung Gembira Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan dana pembangunan diambil dari uang kolektif Badan Amil Zakat Nasional alias Baznas Bazis DKI Jakarta. 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Ada 136 unit yang nanti akan dibangun di atas lahan 1.200 meter persegi yang menelan biaya Rp 7,8 miliar,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 1 Juli 2022. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Dari keterangan resmi Anies tertera bahwa uang kolektif Baznas Bazis dikumpulkan terutama dari infak dan sadaqah ketika salat Idul Fitri alias Salat Id di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara pada Senin, 2 Mei 2022. 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Sebelumnya, kebakaran melanda Pasar Gembrong, Cipinang, Jakarta Timur pada Minggu malam, 24 April 2022. Si jago merah menghanguskan ratusan bangunan, termasuk hunian di kawasan kampung Gembrong. 

Berita Lainnya:
6 Nama Calon Wakil Menteri Prabowo yang 'Tersingkir', ke Mana Babeh Haikal Hassan?
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Hari ini Anies melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking pembangunan ulang kampung tersebut yang rencananya dinamakan Kampung Gembira Gembrong. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Menurut dia, pembangunan kembali kampung ini berkonsep menghadap sungai, sehingga warga tak membelakangi sungai. “Kalau di Inggris namanya water front, kelihatan menghadap air, airnya air sungai,” ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

136 rumah direvitalisasi

Anies Baswedan menyatakan ada 136 rumah warga korban kebakaran Pasar Gembrong di Jakarta Timur yang akan direvitalisasi. Pembangunan kembali permukiman warga di Cipinang Besar Utara yang hangus dilalap api itu ditargetkan selesai pada September mendatang.  

Proyek dimulainya revitalisasi rumah warga korban kebakaran Pasar Gembrong itu ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Anies Baswedan pada Jumat pagi. “Rencananya dinamai Kampung Gembira Gembrong,” kata Anies di Kampung Gembrong, Jatinegara, pada Jumat, 1 Juli 2022.

Berita Lainnya:
Perilaku Ivan Sugianto Sudah Keterlaluan, Sekolah Tolak Cabut Laporan Polisi

Anies mengatakan biaya pembangunan permukiman warga Pasar Gembrong itu mencapai Rp7,6 miliar. Sumber dananya berasal dari Baznas Bazis DKI Jakarta. 

Warga RW 01 Cipinang Besar Utara di Jatinegara, yang menjadi korban kebakaran Pasar Gembrong, menyambut gembira dimulainya pembangunan kembali permukiman mereka.

Ketua RW 01 Cipinang Besar Utara, Maju Saiman berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memperhatikan nasib korban kebakaran Pasar Gembrong. “Kami merasa benar-benar sudah  diperhatikan oleh pemerintah,” ujarnya.

Menurut Saiman, warga korban kebakaran sama sekali tidak dipungut biaya dalam revitalisasi permukiman Pasar Gembrong yang membutuhkan biaya Rp7,6 miliar itu. Warga juga puas dengan konsep pembangunan kembali kampungnya. Sambil menunggu rumah mereka selesai dibangun, warga tinggal sementara di Rusunawa Cibesut.


Reaksi & Komentar

وَاتَّبَعُوا مَا تَتْلُو الشَّيَاطِينُ عَلَىٰ مُلْكِ سُلَيْمَانَ ۖ وَمَا كَفَرَ سُلَيْمَانُ وَلَٰكِنَّ الشَّيَاطِينَ كَفَرُوا يُعَلِّمُونَ النَّاسَ السِّحْرَ وَمَا أُنزِلَ عَلَى الْمَلَكَيْنِ بِبَابِلَ هَارُوتَ وَمَارُوتَ ۚ وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّىٰ يَقُولَا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ فَلَا تَكْفُرْ ۖ فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ وَزَوْجِهِ ۚ وَمَا هُم بِضَارِّينَ بِهِ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ وَيَتَعَلَّمُونَ مَا يَضُرُّهُمْ وَلَا يَنفَعُهُمْ ۚ وَلَقَدْ عَلِمُوا لَمَنِ اشْتَرَاهُ مَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ ۚ وَلَبِئْسَ مَا شَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ البقرة [102] Listen
And they followed [instead] what the devils had recited during the reign of Solomon. It was not Solomon who disbelieved, but the devils disbelieved, teaching people magic and that which was revealed to the two angels at Babylon, Harut and Marut. But the two angels do not teach anyone unless they say, "We are a trial, so do not disbelieve [by practicing magic]." And [yet] they learn from them that by which they cause separation between a man and his wife. But they do not harm anyone through it except by permission of Allah. And the people learn what harms them and does not benefit them. But the Children of Israel certainly knew that whoever purchased the magic would not have in the Hereafter any share. And wretched is that for which they sold themselves, if they only knew. Al-Baqarah ( The Cow ) [102] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi