BANDA ACEH – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai sangat penting dan mendesak dalam membentuk kualitas sumber daya manusia Indonesia.Ketua DPD Sultan B. Najamuddin mengibaratkan program andalan Presiden Prabowo Subianto itu seperti memupuk tanaman pada masa pertumbuhan.
Tanaman yang ditanam dengan bibit unggul lalu dipupuk secara teratur dan seimbang akan menghasilkan kualitas buah yang berkualitas serta bernilai jual tinggi.
“Kami percaya, masa depan suatu bangsa sangat terkait erat dengan treatment atau pendekatan kebijakan terhadap sumber daya manusianya saat ini,” ujar Sultan dalam keterangannya pada Sabtu 26 Oktober 2024.
Selain itu, lanjut Sultan, program Makan Bergizi Gratis berpotensi menjadi sumber ekonomi baru di daerah.
“Kami berharap agar program kerakyatan ini diintegrasikan dengan program Kemandirian pangan dan energi nasional. Agar para pelaku usaha tani dapat dijadikan supplier beras, sayuran, daging telur dan susu untuk mendukung terselenggaranya program tersebut,” tuturnya.
Mantan ketua Hipmi Bengkulu itu mengatakan bahwa puluhan triliun anggaran program Makan Bergizi Gratis yang mengalir hingga ke desa akan meningkatkan aktivitas ekonomi di daerah. Artinya, akan ada jutaan peluang kerja baru yang bisa dikembangkan secara masif.
“Investasi pada kualitas SDM sejak dalam kandungan ibu adalah prasyarat agar bangsa ini mampu bersaing dengan negara maju lainnya,” pungkasnya.