Jumat, 15/11/2024 - 08:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Kocak di Panggung, Ternyata Narji Jadi Orang Tua yang Tegas di Rumah

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Punya tingkah yang kerap memancing tawa di panggung ternyata Narji punya sikap yang bertolak belakang saat berada di rumah. Widiyanti, istri dari Narji mengatakan jika suaminya itu tipikal suami dan ayah yang tegas pada keluarga.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu dikatakan Widiyanti saat menemani Narji bermain sepakbola di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, belum lama ini. Widiyanti menuturkan jika Narji adalah sosok ayah yang tegas dan serius.

Berita Lainnya:
Begini Modus Gunawan Sadbor Selipkan Iklan Judi saat Live TikTok
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Dia (Narji) tipikal yang tegas ya ke anak, tapi dia humorisnya masih ada kalau sama anak-anak. Kalau anak-anak lagi curhat, dia serius nanggepin tapi tegas,” ungkap Widiyanti.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Narji dan istri. (Instagram)

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Apa yang dikatakan istrinya pun diamini oleh Narji. Menurutnya, bersikap tegas penting untuk membiasakan anak laki-lakinya punya mental yang kuat.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Anak laki-laki jangan dimanja. anak laki-laki harus strong,” timpal Narji.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Baginya, anak laki-laki nantinya harus tumbuh menjadi orang yang kuat dan berpendirian. Narji merasa penting untuk menanamkan mental yang kuat agar anak-anaknya nanti tak sampai kalah dalam pergaulan.

“Laki-laki tantangannya nanti lebih keras. Oke kita yang lebih tua udah banyak makan asam garam, tapi garam zamannya dia sedikit tapi lebih asin, tantangannya lebih berat,” pungkas Narji. 

 

 

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِن نَّسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنتَ مَوْلَانَا فَانصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ البقرة [286] Listen
Allah does not charge a soul except [with that within] its capacity. It will have [the consequence of] what [good] it has gained, and it will bear [the consequence of] what [evil] it has earned. "Our Lord, do not impose blame upon us if we have forgotten or erred. Our Lord, and lay not upon us a burden like that which You laid upon those before us. Our Lord, and burden us not with that which we have no ability to bear. And pardon us; and forgive us; and have mercy upon us. You are our protector, so give us victory over the disbelieving people." Al-Baqarah ( The Cow ) [286] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi