Jumat, 15/11/2024 - 05:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Koleksi Mobil Thita Anak SYL: Alphard, CRV, Innova Venturer, hingga Porsche

image_pdfimage_print

Putri Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus gratifikasi dan pemerasan ayahnya, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (5/6).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dalam kesempatan tersebut, hakim mendalami terkait kepemilikan mobil Thita yang terparkir di rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sebab ada dugaan, salah satu mobil yang dikuasai Thita dibeli dari hasil korupsi SYL di Kementan. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Mulanya, hakim mengulik terkait mobil Innova Venturer yang dikirimkan ke rumahnya pada Februari 2022. Saat itu, Thita mengaku tak menerima secara langsung dan tak mengetahui siapa yang menyerahkan mobil tersebut.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Sebelum ada mobil Innova Venturer itu, apakah Saudara punya mobil yang lain?” cecar Ketua Majelis Hakim Rianto Adam Pontoh dalam persidangan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Punya, ada…,” jawaban Thita langsung dipotong oleh hakim.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Banyak mobil Saudara di sini tertulis. Ada Alphard?” tanya hakim.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Alphard,” jawab Thita.

Awalnya, Thita mengaku hanya mobil Alphard yang terparkir di rumahnya. Hakim kemudian terus mencecar dan mendalami.

“Apa lagi?” tanya hakim.

“Alphard mobil saya pribadi,” jawab Thita.

Berita Lainnya:
Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Kalian Sebelum Namamu Muncul ke Publik

“Iya, apa lagi?” cecar hakim.

“Itu saja,” jawab Thita.

Hakim meminta Thita untuk jujur terkait kepemilikan mobilnya. Thita pun mengungkapkan mobil yang berada di rumahnya, di antaranya CRV hingga Porsche.

“Apa lagi? Banyak, loh, di sini, butuh kejujuran Saudara. Alphard, CRV?” tanya hakim.

“CRV mobil saya pinjam, Yang Mulia,” jawab Thita.

“HRV saya enggak tahu Saudara pinjam atau enggak, yang penting ada terparkir di rumah Saudara. HRV? CRV?” cecar hakim seolah tak peduli penjelasan Thita.

“CRV,” jawab Thita.

“Apa lagi? Coba jujur Saudara. Ada Mercy S400?” tanya hakim.

“Tidak, yang ada Porsche yang pinjaman dari anak saya,” terang Thita.

Isi garasi yang terdiri dari mobil mewah itu sempat disampaikan asisten Thita, Nur Habibah Al Majid, saat memberikan kesaksian dalam sidang lanjutan dugaan korupsi pemerasan SYL dkk di PN Jakarta Pusat, Rabu (29/5) silam.

“Kemudian, ya, di rumah, di Lebak Bulus ya, sepengetahuan Saudara, di garasi Ibu Thita, ya, dalam garasi itu ada berapa mobil?” tanya hakim.

“Ada beberapa mobil Yang Mulia,” kata Habibah.

Berita Lainnya:
Warganet Ledek Ade Armando Tak Ikut Dipanggil Prabowo

“Berapa mobil?” tanya hakim.

Habibah lalu menyebutkan satu-satu mobil dengan harga ratusan juta, dari Alphard, Mercedes-Benz, hingga Porsche.

“Mercy S berapa? Tipe apa?” tanya hakim.

“Saya lupa, seingat saya seri S Yang Mulia,” jawab Habibah.

“Kalau di lihat dari sini S400, Mercy, tahunnya berapa Saudara enggak tahu?” hakim membacakan BAP.

“Saya tidak tahu Yang Mulia,” ungkap Habibah.

“Kemudian ada lagi?” hakim mengejar.

“Lalu ada, Porsche,” ungkap Habibah.

“Ini mobil Eropa, ya. Baik, mobil Porsche ya, 3,” timpal hakim.

“Lalu ada CR-V, lalu ada Innova,” pungkas Habibah.

Kasus SYL

Dalam kasusnya, SYL diduga melakukan pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Kementan. Uang kemudian dikumpulkan SYL melalui orang kepercayaannya, yakni Kasdi Subagyono dan Muhammad Hatta.

Uang dikumpulkan dari lingkup eselon I, para Dirjen, Kepala Badan, hingga sekretaris masing-masing eselon I.

Besarannya mulai dari USD 4.000-10.000. Total uang yang diduga diterima SYL ialah sebesar Rp 13,9 miliar. Namun, dalam akhir penyidikan KPK, nilainya membengkak menjadi Rp 44,5 miliar.

Hasil rasuah itu lalu diduga digunakan untuk keperluan pribadinya dan keluarga.


Reaksi & Komentar

قُلْ أَتُحَاجُّونَنَا فِي اللَّهِ وَهُوَ رَبُّنَا وَرَبُّكُمْ وَلَنَا أَعْمَالُنَا وَلَكُمْ أَعْمَالُكُمْ وَنَحْنُ لَهُ مُخْلِصُونَ البقرة [139] Listen
Say, [O Muhammad], "Do you argue with us about Allah while He is our Lord and your Lord? For us are our deeds, and for you are your deeds. And we are sincere [in deed and intention] to Him." Al-Baqarah ( The Cow ) [139] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi