Sabtu, 16/11/2024 - 12:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

KPK Bergerilya, Pengamat: Hanya Berani pada Pejabat Bawah

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah (Unmuha) Aceh, Taufiq A Rahim, menyebutkan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mencari sasaran pelaku pidana korupsi.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Taufiq mengatakan, dalam rangka penanganan tindak pidana korupsi itu, KPK bahkan turun ke daerah memeriksa instansi dan kampus tak terkecuali di Aceh.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Ini dianggap sebuah upaya menaikkan kepercayaan publik bahwa KPK terus bekerja untuk menyelamatkan uang negara yang dirampok oleh elite, penguasa maupun pejabat,” kata Taufiq, Senin (10/10/2022).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Ia menjelaskan, tindakan lembaga antirasuah ini tentu diapresiasi masyarakat. Hanya saja, kata dia, lembaga itu cuma berani menyasar pejabat-pejabat menengah ke bawa dan tidak berani menindak pejabat-pejabat besar.

Berita Lainnya:
[HAK JAWAB] Kasus Terkuaknya Sindikat Judi Online yang Mencatut Nama DANA Indonesia
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Sehingga ini terkesan dan memberikan gambaran bahwa, KPK hanya mencari tumbal kecil dan sedang, sementara yang besar-besar terkesan takut berhadapan dengan mereka,” ujar dia.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Padahal, tambah Taufiq, pejabat-pejabat elite sudah diperiksa berulang kali dan telah memenuhi dua alat bukti untuk ditetapkan menjadi tersangka tindak pidana korupsi. Namun lagi-lagi, menurutnya, KPK tak bergeming.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Sudahlah KPK tidak perlu bersandiwara dan mencari tumbal-tumbal baru yang terkesan seolah-olah benar lembaga superbody hukum, tetapi beraninya sama yang receh-receh,” katanya.

Menurut Taufiq, rakyat semua mendukung jika KPK benar-benar menyelamatkan uang negara dari tindak pidana korupsi tanpa tebang pilih. Ada equality before the law terhadap semua koruptor pemangsa uang negara dan rakyat.

Berita Lainnya:
Panwaslih Abdya Gelar Penertiban Alat Peraga Kampanye

Ia mengingatkan lembaga yang dipimpin Firli Bahuri itu jangan hanya sekadar mencari atau menciptakan popularitas yang hanya masuk dan mencari bukti korupsi pada tempat yang sesuai selera KPK saja, sementara yang sudah diperiksa oleh KPK termasuk di Aceh berturut-turut dua tahun tanpa kejelasan hukum.

“Persis istilah “cicak versus buaya, hanya sekedar meningkatkan “trusted” terhadap publik dan rakyat. Maka cari tumbal-tumbal baru yang kira-kira berani dihadapi ibarat cicak kecil atau tikus parit mencari mangsa,” pungkasnya.[]


Reaksi & Komentar

وَاتَّقُوا يَوْمًا تُرْجَعُونَ فِيهِ إِلَى اللَّهِ ۖ ثُمَّ تُوَفَّىٰ كُلُّ نَفْسٍ مَّا كَسَبَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ البقرة [281] Listen
And fear a Day when you will be returned to Allah. Then every soul will be compensated for what it earned, and they will not be treated unjustly. Al-Baqarah ( The Cow ) [281] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi